Bola.com, Jakarta - Mewakili tim nasional sering menjadi puncak karir seorang pemain. Banyak para pemain muda Inggris bermimpi suatu hari bisa mengenakan seragam Three Lions.
Namun, bagi sebagian orang, impian itu bisa segera hilang. Pasalnya mereka hanya sekali mendapat kesempatan dan akhirnya tidak mendapatkan kesempatan lagi untuk memperkuat negaranya.
Baca Juga
Advertisement
Di Inggris hal tersebut dianggap 'One Cap Wonders' atau kesempatan sesaat. Bahkan ada sejumlah pemain dari Inggris yang merasakan One Cap Wonders ini.
Mereka mendapatkan sekali tampil memperkuat Three Lions kemudian namanya hilang. Para pemain tersebut juga gagal menambah caps bagi Inggris.
Berikut tujuh pemain yang hanya sekali memperkuat Timnas Inggris. Langsung kita simak saja daftarnya.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Neil Ruddock
Neil 'Razor' Ruddock masuk sebagai 17 pesepak bola paling keras sepanjang masa. Ruddock adalah bek tengah yang sangat berbakat, dan tak lama setelah pindah ke Liverpool, ia menerima panggilan Timnas Inggris.
Tetapi ada sejumlah pemain yang menentang pemanggilannya karena ulahnya yang tidak bisa diatur. Inggris mengesampingkan hal tersebut dan memainkan Ruddock saat menghadapi Nigeria dan hanya itu satu-satunya caps di Three Lions.
Advertisement
Chris Sutton
Chris Sutton adalah salah satu striker paling tajam pada masanya. Bersama Alan Shearer di Blackburn, duet itu membawa Rovers meraih gelar Premier League.
Namun, Sutton hanya memiliki satu caps untuk Inggris saat jadi pemain pengganti selama 11 menit melawan Kamerun. Alasan karir singkat Sutton adalah karena hubungannya dengan Manajer Inggris saat itu Glenn Hoddle.
David Dunn
David Dunn memiliki kemampuan samba klasik serupa Neymar atau Ronaldo Nazario. Dia juga memiliki kemampuan Rabona Shot yang membuatnya jadi andalan Blackburn.
Namun, Dunn hanya sekali memiliki kesempatan untuk memperkuat Inggris pada tahun 2002. Saat itu, dia hanya menjadi pemain pengganti bagi Three Lions dalam bentrokan dengan Portugal.
Advertisement
David Nugent
Mungkin nama David Nugent yang paling terkenal dalam daftar ini. Dia sukses mencetak gol pada debutnya bersama Three Lions setelah peluang pertamanya melenceng.
Tetapi gol yang dicetaknya sungguh tragis karena Jermain Defoe sukses melewatkan bola dari kiper Andorra. Nugent hanya menambahkan tendangan ke gawang yang kosong dan akhirnya tidak dipanggil lagi.
Joey Barton
Joey Barton selalu menjadi tokoh kontroversial dalam 'Generasi Emas' Inggris. Dia adalah gelandang yang tangguh saat masuk ke Three Lions.
Sayang kesempatan Barton memperkuat Inggris hanya 18 menit ketika Steve McClaren menggantikannya dari bangku cadangan saat menghadapi Spanyol pada 2007. Dalam penampilan Inggris yang menjemukan, Xabi Alonso menghasilkan momen ajaib untuk mencetak gol yang membuat Spanyol menang 1-0.
Advertisement
Jon Flanagan
Pemain ini mendapat julukan Scouse Cafu karena mampu menjadi bek kanan andalan Liverpool musim 2013/2014. Hal ini membuatnya terpanggil ke skuad Inggris saat melawan Ekuador tahun 2014.
Sayang karirnya setelah itu jeblok serupa prestasi terjun bebasnya Liverpool hingga dia mengalami cedera. Saat Jurgen Klopp mengambil alih kendali The Reds, dia akhirnya tersingkir dan terbuang dari Liverpool.
James Maddison
James Maddison memang hanya memiliki satu caps bersama Timnas Inggris tepatnya tahun 2019 lalu. Permainannya makin membaik bersama Leicester City musim lalu dan awal musim ini.
Hal ini yang membuat Manajer Inggris, Gareth Southgate memanggilnya untuk menghadapi Piala Dunia 2022. Di pertandingan pertama melawan Iran, dia memang tidak diturunkan, tetapi dia harusnya mendapat kesempatan menambah caps-nya.
Sumber: Dailystar
Advertisement
Liputan Khusus Piala Dunia 2022