Bola.com, Jakarta - Belgia berhasil berada di puncak klasemen sementara Grup F Piala Dunia 2022 setelah kemenangan tipis 1-0 atas Kanada di Ahmad bin Ali Stadium, Al Rayyan, Kamis (24/11/2022) dini hari WIB. Ada tiga fakta menarik tercipta dari pertandingan tersebut.
Belgia meraih tiga poin penting dalam laga pertama mereka di Piala Dunia 2022 berkat gol tunggal Michy Batshuayi pada menit ke-44. Gol itu menjadi satu-satunya pembeda yang membuat The Red Devils berhasil ada di puncak klasemen.
Baca Juga
Advertisement
Kanada sebenarnya sempat mendapatkan kesempatan untuk unggul lebih dulu pada menit ke-10, setelah wasit menunjuk titik putih karena Video Assistant Referee (VAR) menunjukkan ada handball yang dilakukan Yannick Carrasco di kotak penalti Belgia.
Sayangnya, Alphonso Davies yang maju sebagai eksekutor gagal melakukan tugasnya dengan baik. Penaltinya dengan mudah dibaca oleh kiper Belgia, Thibaut Courtois.
Meski Belgia hanya menang 1-0 atas Kanada dalam pertandingan Piala Dunia 2022 ini, ada tiga fakta menarik yang tersaji. Apa saja ya?
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Atiba Hutchinson Debut Piala Dunia dalam Usia 39 Tahun
Seperti dilansir dari Squawka, Gelandang Kanada, Atiba Hutchinson, baru menjalani debut Piala Dunia dalam pertandingan ini. Padahal usianya sudah mencapai 39 tahun, yang membuatnya juga menjadi pemain paling tua di Piala Dunia 2022 ini.
Hutchinson menjadi satu-satunya pemain dalam skuad Kanada saat ini yang sudha lahir ketika tim mereka menjalani debut di Piala Dunia pada 1986. Kini ia menjadi kapten The Maple Leaf dalam penampilan kedua mereka di Piala Dunia.
Advertisement
Belgia Sejajar dengan Brasil
Kemenangan 1-0 yang diraih Belgia atas Kanada ini sekaligus memastikan mereka mencatatkan kemenangan dalam delapan pertandingan fase grup Piala Dunia secara berturut-turut.
Catatan itu dimulai sejak pertandingan terakhir fase grup Piala Dunia 2002, di mana Belgia menang 3-2 atas Rusia. Dalam edisi tersebut, Belgia lebih dulu bermain imbang 2-2 dengan Jepang dan 1-1 melawan Tunisia.
Setelah kemenangan dalam laga terakhir fase grup Piala Dunia 2022, Belgia baru berlaga lagi di Piala Dunia pada 2014, di mana mereka sukses meraih tiga kemenangan di fase grup, masing-masing 2-1 atas Aljazair, 1-0 atas Rusia, dan 1-0 atas Korea Selatan.
Tren positif Belgia di fase grup Piala Dunia berlanjut pada 2018. Belgia menang 3-0 atas Panama, 5-2 atas Tunisia, dan 1-0 atas Inggris. Kemenangan atas Kanada di Piala Dunia 2022 membuat Belgia meraih delapan kemenangan secara berturut-turut di fase grup Piala Dunia.
Catatan itu membuat Belgia kini sejajar dengan Brasil yang sebelumnya menjadi satu-satunya tim yang meraih delapan kemenangan berturut-turut di fase grup Piala Dunia. Belgia pun punya peluang untuk memecahkan rekor saat menghadapi Maroko pada 27 November mendatang.
Kanada Gagal Mencetak Gol di Semua Pertandingan Piala Dunia
Piala Dunia 2022 menjadi edisi kedua yang diikuti oleh Kanada sejak kali pertamanya pada 1986 di Meksiko. Dalam Piala Dunia pertama yang mereka ikuti, Kanada harus mengalami tiga kekalahan di fase grup.
Kanada kalah 0-1 dari Prancis, 0-2 dari Hungaria, dan 0-2 dari Uni Soviet dalam pertandingan itu. Jadi kekalahan 0-1 yang dialami Kanada dari Belgia di Piala Dunia 2022 ini melengkapi penderitaan mereka yang belum sekalipun mencetak gol di Piala Dunia.
Sumber: Squawka
Advertisement
Eksklusif Piala Dunia 2022
Posisi Kanada di Grup F Piala Dunia 2022
Advertisement