Bola.com, Al Rayyan - Timnas Belgia gagal lolos ke-16 besar Piala Dunia 2022 setelah bermain imbang pada laga terakhir Grup F. Pasca-kegagalan tersebut, Roberto Martinez memutuskan mundur dari jabatan pelatih Belgia.
Tim yang dijuluki De Rode Duivels tersebut merupakan satu di antara kandidat kuat di Piala Dunia 2022. Menempati Grup F bersama Kroasia, Maroko, dan Kanada, Timnas Belgia diprediksi bakal melenggang mudah ke fase gugur.
Baca Juga
Advertisement
Namun pada kenyataannya, Belgia tampil melempem. Mereka hanya meraih kemenangan 1-0 atas Kanada (24/11/2022), keok 0-2 dari Maroko (27/11/2022), dan teranyar bermain imbang 0-0 melawan Kroasia (1/12/2022).
Hasil tersebut membuat Timnas Belgia gagal lolos ke-16 besar Piala Dunia 2022, karena berada di urutan ketiga Grup F dengan nilai empat. Mereka tertinggal satu angka dari Kroasia di urutan kedua dan tiga poin dari Timnas Maroko di urutan teratas.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Tetap Bangga
Meski Timnas Belgia gagal menembus fase knock-out, Roberto Martinez tetap bangga dengan perjuangan anak asuhannya. Pelatih asal Spanyol itu juga menyebut skuad yang ada saat ini masih menyisakan gen emas untuk masa-masa mendatang.
"Tidak mudah untuk memenangkan pertandingan di Piala Dunia. Kami tidak menjadi diri kami sendiri di pertandingan pertama, kami pantas kalah di pertandingan kedua," ujar Martinez.
"Hari ini kami siap, kami menciptakan peluang dan hari ini tidak ada penyesalan. Kami tersingkir tetapi kami bisa pergi dengan kepala terangkat tinggi."
Advertisement
Mundur dari Jabatan Pelatih
Pasca-kegagalan tersebut, Roberto Martinez memutuskan untul mundur dari jabatannya sebagai pelatih Timnas Belgia. Saat ini, durasi kontrak Martinez akan rampung selepas Piala Dunia 2022.
"Itu adalah pertandingan terakhir saya. Itu sangat emosional seperti yang bisa Anda bayangkan," kata Martinez.
Roberto Martinez pertama kali menjabat sebagai pelatih pada 3 Agustus 2016, menggantikan peran Marc Wilmots. Selama enam tahun menangani Timnas Belgia, Martinez berhasil membawa timnya meraih 56 kemenangan, 13 hasil imbang, dan menelan 11 kekalahan dari 80 laga.
Mantan manajer Everton itu juga berhasil membuat Belgia berada di puncak ranking FIFA dari 2018 sampai 2021. Sayangnya, dia belum pernah membawa De Rode Duivels meraih satu pun titel juara.
Sumber: BBC Sports
Simak Posisi Akhir Timnas Belgia di Grup F:
Advertisement
Saksikan Keseruan Piala Dunia 2022 di EMTEK