Bola.com, Jakarta - Timnas Argentina akan ditantang Kroasia pada semifinal Piala Dunia 2022 di Lusail Iconic Stadium, Rabu (14/12/2022) dini hari WIB. Kedua tim bertekad merengkuh kemenangan demi meraih tiket ke final.
Pemenang dalam laga nanti akan berhadapan dengan Prancis atau Maroko di partai puncak Piala Dunia 2022. Timnas Argentina sampai pada babak ini setelah lolos sebagai juara Grup C, mengalahkan Australia dengan skor 2-1 pada 16 besar, kemudian menyingkirkan Belanda lewat adu penalti pada perempat final.
Baca Juga
Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Gelandang Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Akan Sangat Indah jika Bisa Melawan Belanda dan Tijjani di Piala Dunia 2026
Erick Thohir Blak-blakan ke Media Italia: Timnas Indonesia Raksasa Tertidur, Bakal Luar Biasa jika Lolos ke Piala Dunia 2026
Advertisement
Sementara itu, Kroasia adalah runner-up Grup F yang sukses mengeliminasi Jepang serta favorit juara Brasil pada 16 besar dan perempat final. Runner-up Piala Dunia 2018 itu memenangi dua adu penalti kontra Jepang dan Brasil untuk menginjakkan kaki di semifinal.
Bicara pertemuan di ajang Piala Dunia, kedua tim terkahir kali bentrok empat tahun lalu. Ya, Argentina dan Kroasia pernah saling jegal pada perhelatan Piala Dunia 2018 di Rusia.
Namun hasilnya sangat tidak bersahabat bagi Timnas Argentina. Sebab Albiceleste remuk redam dihajar Kroasia tiga gol tanpa balas saat itu.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Butuh Kemenangan
Timnas Argentina menelan kekalahan 0-3 dari Kroasia dalam lanjutan pertandingan di Grup D Piala Dunia 2018 di Stadion Nizhny Novgorod, Jumat (22/62018).
Padahal Argentina saat itu membutuhkan kemenangan di pertandingan kedua itu demi menjaga peluang lolos ke babak gugur Piala Dunia 2018. Pada pertandingan pertama Argentina harus puas bermain imbang 1-1 dengan Islandia.
Pelatih Jorge Sampaoli melakukan perubahan taktik di skuadnya. Formasi dengan empat bek saat melawan Islandia diubah dengan komposisi tiga bek dan memperkuat lini tengah. Nama Angel Di Maria dicadangkan dengan lebih memprioritaskan Maximilano Meza.
Kroasia juga tidak ingin mengambil risiko. Vatreni memilih menumpuk pemainnya di sektor gelandang dengan menerapkan skema 4-5-1. Kedua tim bermain aman di awal babak pertama. Baik Kroasia dan Argentina lebih banyak bermain di daerah sendiri sekaligus memancing pemain lawan keluar.
Advertisement
Sempat Dominan
Kroasia akhirnya mendapatkan peluang pertamanya pada menit kelima. Tetapi sepakan Ivan Perisic masih bisa ditepis kiper Willy Caballero.
Argentina bermain lebih melebar di babak pertama. Tim Tango tampaknya ingin menghindari serangan balik yang bisa dilakukan Kroasia dari sektor tengah.
Di pertengahan babak pertama giliran Argentina yang mendapatkan peluang. Hanya saja, tendangan Marcos Acuna pada menit ke-21 membentur mistar gawang Kroasia.
Menjelang babak pertama berakhir, Argentina dan Kroasia saling berbalas serangan. Upaya Enzo Perez pada menit ke-30 dibalas sundulan Mandzukic pada menit ke-32. Tetapi usaha kedua tim belum juga membuahkan gol. Skor babak pertama tetap imbang 0-0 untuk kedua tim.
Blunder Kiper
Kroasia akhirnya bisa memecah kebuntuan setelah mencetak gol pada menit ke-53. Gelandang Ante Rebic mencetak gol ke gawang Argentina melalui tendangan voli memanfaatkan blunder kiper Willy Caballero. Caballero melakukan kesalahan lantaran tidak membuang bola dengan baik.
Bola yang akan dibuang Caballero justru melayang tinggi di area kotak penalti Argentina, Rebic yang ada di sana dengan mudah melayangkan tendangan voli kaki kanan dan membobol gawang Argentina.
Masuknya Gonzalo Higuain pada menit ke-54 memberikan tambahan tenaga untuk serangan Argentina. Striker Juventus itu menggantikan Sergio Aguero yang tampil kurang impresif dalam laga tersebut.
Advertisement
Tak Berdaya
Kapten Lionel Messi sempat menciptakan peluang pada menit ke-64. Tetapi tendangan kaki kiri Messi memanfaatkan bola rebound dari Maximiliano Meza masih bisa diblok Rakitic. Tendangan penjuru untuk Argentina.
Menjelang berakhirnya pertandingan Kroasia menambah keunggulan menjadi 2-0 melalui tendangan spektakuler Luka Modric. Gelandang Real Madrid itu tidak terjaga saat berada di depan kotak penalti Argentina. Tanpa berpikir panjang pada menit ke-80 Modric melepaskan tendangan keras melengkung yang tidak dapat dijangkau Caballero.
Argentina pun makin hancur pada menit ke-90+1 ketika Ivan rakitic mencetak gol untuk Kroasia. Dengan kemenangan 3-0 Kroasia berada di puncak klasemen Grup D dengan enam poin.
Daftar Susunan Pemain
Argentina: Willy Caballero; Gabriel Mercado, Nicolas Otamendi, Nicolas Tagliafico; Eduardo Salvio, Enzo Perez, Javier Mascherano, Marcos Acuna; Lionel Messi, Sergio Aguero, Maximiliano Meza.
Pelatih: Jorge Sampaoli
Kroasia: Danijel Subasic; Sime Vrsaljko, Dejan Lovren, Domagoj Vida, Ivan Strinic; Ante Rebic, Luka Modric, Marcelo Brozovic, Ivan Rakitic, Ivan Perisic; Mario Mandzukic.
Pelatih: Zlatko Dalic
Advertisement
Nikmati Sajian Piala Dunia 2022
Â