Bola.com, Jakarta - Cody Gakpo berhasil menjadikan Piala Dunia 2022 sebagai ajang unjuk kebolehan. Meski akhirnya Belanda terhenti di perempat final setelah kalah adu penalti dengan Argentina, Gakpo sukses membetot perhatian.
Salah satu penampilan terbaik Gakpo tersuguh di matchday ketiga Grup A Piala Dunia 2022. Menang 2-0 atas tuan rumah Qatar, winger berusia 23 tahun milik PSV Eindhoven itu menyumbang sebiji gol pada menit ke-26.
Baca Juga
Advertisement
Dalam dua laga sebelumnya kontra Ekuador dan Senegal, Gakpo juga mencatatkan namanya di papan skor.
Dengan torehan tiga gol di kenduri tertinggi, Gakpo tak ayal lagi menjadi buruan klub-klub beken Eropa macam Real Madrid, Manchester United, dan AC Milan.
Gakpo memang paten. Theanalyst menyebut Gakpo menjadi pemain pertama yang mencetak gol di ketiga pertandingan dalam satu grup di Piala Dunia untuk Belanda. Keren!
Selain Gakpo, Theanalyst juga mencatat tiga fakta menarik lainnya di matchday ketiga di masing-masing grup Piala Dunia 2022. Kepoin yuks.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Data dan Fakta
- Gol kedua Marcus Rashford dalam kemenangan 3-0 Inggris melawan Wales adalah gol ke-100 mereka di Piala Dunia. Rashford menjadi pemain Manchester United kedua yang mencetak tiga atau lebih gol untuk The Three Lions di turnamen besar setelah Bobby Charlton (Piala Dunia 1966).
- Dalam penyelamatan penalti Lionel Messi melawan Argentina, Wojciech Szczesny dari Polandia menjadi kiper ketiga dalam sejarah (sejak 1966) yang menyelamatkan dua penalti dalam satu turnamen Piala Dunia (tidak termasuk adu penalti), setelah Brad Friedel pada 2002 dan Jan Tomaszewski pada 1974.
- Maroko menjadi negara Afrika pertama yang memuncaki grup mereka di Piala Dunia 2022 sejak Nigeria pada tahun 1998, dengan tujuh poin terbanyak dari tim Afrika di babak grup.
Sumber: Theanalyst
Advertisement
Nikmati Sajian Piala Dunia 2022