Bola.com, Jakarta - Penyerang Timnas Indonesia U-20, Hokky Caraka meminta maaf kepada Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo. Permintaan itu diungkapkan Hokky melalui vitur story pada aku Instagram miliknya.
Hokky memang tidak menunjukkan secara spesifik permintaan maaf itu ditujukan ke siapa. Namun, permintaan maaf itu didasari pada komentar pedasnya ke akun Instagram, Ganjar Pranowo.
Baca Juga
BRI Liga 1: Transisi Bertahannya Lemah, Persis Dibuat Tak Berdaya oleh Dua Winger Timnas Indonesia
Semangat Membara Bang Jay Idzes Menyambut Lanjutan R3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Maret 2025!
Erick Thohir Ingin Timnas Indonesia Tuntaskan Putaran 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan 12 Poin: Ada Bonusnya
Advertisement
“Saya, Hokky Caraka meminta maaf kepada seluruh belah pihak, kelompok maupun pribadi. Yang tersinggung atas statemen yang saya beri. Baik secara lisan maupun tertulis di media sosial," tulis Hokky lewat akun Instagram miliknya, Sabtu (1/4/2023).
Hokky Caraka merasa kemarahannya itu tak lepas dari rasa kecewa karena Indonesia gagal menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023. Hokky memang cukup emosional ketika pertama kali mengetahui Indonesia gagal menjadi tuan rumah turnamen bergengsi itu.
"Semua itu tidak lepas dari rasa kekecewaan, kekesalan dan juga kesedihan saya. Setelah menerima kabar dan kenyataan telah batalnya Piala Dunia U-20 di Indonesia," tambahnya.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Kekecewaan
Hokky Caraka diketahui sempat mengungkapkan rasa kekecewaan atas kegagalan Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 kepada Ganjar Pranowo.
Bersama Gubernur Bali, I Wayan Koster, Ganjar memang menjadi sasaran netizen ketika kabar kegagalan Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 diketahui. Keduanya dinilai memiliki peran penting atas kegagalan itu.
"Makasih banyak pak," tulis Hokky saat itu.
"Oh iya Pak, Kami tahu pak nasih Bapak sudah terjamin. Masa depan Bapak sudah terjamin, masa depan Bapak juga sudah bagus. Sedangkan kami Pak, Kami baru merintis karier menjadi lebih baik."
"Tapi batu lompatan kami sudah dihancurkan sama Bapak," tulis Hokky Caraka.
Namun, komentar tersebut terpantau sudah tidak ada sejak pagi hari ini, Kamis (30/3/2023).
Lihat Ganjar Pranowo di Liputan6.com
Advertisement
Tak Boleh Patah Semangat
Hokky Caraka dan para pemain Timnas Indonesia yang lain tak perlu patah semangat. Mereka semua masih sangat muda dan memiliki masa depan cerah di dunia sepak bola.
Sembari berharap pada perbaikan pengelolaan sepak bola Indonesia, mereka hanya perlu terus bekerja keras dan terus meningkatkan kualitas diri sebagai pemain.
Hokky Caraka sampai saat ini masih terikat kontrak di PSS Sleman. Bukan tak mungkin ia mampu menjadi lumbung gol Elang Jawa pada Liga 1 musim depan.
Pernyataan FIFA
Berikut ini surat atau rilis resmi dari FIFA perihal pencoretan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023. Dalam surat ini, tertulis pula ancaman sanksi dari FIFA yang bisa dijatuhkan kepada Indonesia
Advertisement