Frank Wormuth, dari Asisten Joachim Low Jadi Konsultan Bima Sakti di Timnas Indonesia U-17 untuk Piala Dunia U-17 2023

PSSI mengumumkan Frank Wormuth sebagai konsultan untuk pelatih Timnas Indonesia U-17, Bima Sakti, di Piala Dunia U-17 2023. (Bola.com/Dok.Twitter Timnas Jerman).

Bola.com, Jakarta - Dua puluh lima tahun lalu, Frank Wormuth menjadi asisten Joachim Low. Sekarang, ia sebagai konsultan Timnas Indonesia U-17.

PSSI baru saja menunjuk Frank Wormuth untuk menjadi konsultan pelatih Timnas Indonesia U-17, Bima Sakti, di Piala Dunia U-17 2023.

Timnas Indonesia U-17 akan menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17 2023 pada 10 November-2 Desember 2023 untuk menggantikan Timnas Peru U-17.

Sebelumnya, Frank Wormuth berprofesi sebagai pelatih yang memulai kariernya sebagai tangan kanan Joachim Low ketika menangani klub Turki, Fenerbahce.

Berita video PSSI melalui ketua umum, Erick Thohir, secara serius akan menyeleksi 11 pemain terbaik untuk Timnas Indonesia U-17 di Piala Dunia U-17 2023.

2 dari 7 halaman

Setahun Jadi Tangan Kanan Joachim Low

Frank Wormuth menjadi tangan kanan Joachim Low di Fenerbahce selama setahun pada pada Juli 1998 hingga Juni 1999.

Kolaborasi Joachim Low dan Frank Wormuth hanya mampu membawa Fenerbahce finis di peringkat ketiga klasemen akhir pada musim itu di bawah Galatasaray yang menjadi juara dan Besiktas.

Sesudah itu, Frank Wormuth mendapatkan kesempatan untuk menjadi pelatih kepala saat dipercaya klub lokal Jerman, SC Pfullendorf, pada Juli 1999.

3 dari 7 halaman

6 Tahun Latih Timnas Jerman U-20

Pada 2010, Frank Wormuth menerima tantangan besar setelah ditunjuk sebagai juru taktik Timnas Jerman U-20 selama enam tahun hingga 2016.

Selama di Jerman U-20, Frank Wormuth mengorbitkan sejumlah pemain yang cukup sukses di level senior seperti Antonio Rudiger, Julian Brandt, Niklas Sule, hingga Mahmoud Dahoud.

Keempat pemain itu menjalankan debut di Jerman U-20 ketika dipoles Frank Wormuth.

4 dari 7 halaman

Kepala Instruktur DFB

Frank Wormuth memimpin Jerman U-20 dalam 49 pertandingan, termasuk di Piala Dunia U-20 2015 tatkala laju Julian Brandt dkk. terhenti di babak perempat final oleh Timnas Mali U-20.

Di tengah-tengah pekerjaannya sebagai pelatih, Frank Wormuth juga berperan sebagai kepala instruktur kepelatihan Federasi Sepak Bola Jerman (DFB).

Dari Jerman U-20, Frank Wormuth bergeser ke Belanda untuk memoles Heracles Almelo pada 2018-2022. Terakhir, ia menjadi pelatih kurang dari setengah musim untuk FC Groningen di Negeri Kincir Angin pada Juli-November 2022.

5 dari 7 halaman

Kontrak 4 Bulan

PSSI mengontrak Frank Wormuth selama empat bulan atau hingga akhir tahun ini. "Kontrak pertama ini untuk jangka waktu selama empat bulan hingga Piala Dunia U-17 2023," jelas Ketua PSSI, Erick Thohir.

Lantas, apa saja tugas dari PSSI untuk pria asal Jerman itu? Pertama, Frank Wormuth diminta merumuskan tahapan-tahapan buat membangun Timnas Indonesia U-17 di Piala Dunia U-17 2023.

Kedua, Frank Wormuth akan melakukan analisis analisis Strengths, Weaknesses, Opportunities, dan Threats (SWOT) sesuai penjabaran di situs PSSI.

6 dari 7 halaman

Tugas Frank Wormuth

Analisis SWOT adalah metode strategis untuk membantu mengidentifikasi keunggulan, mengatasi tantangan, mengeksplorasi kemungkinan baru, dan mengantisipasi ancaman risiko.

Frank Wormuth bakal menggunakan analisis SWOT untuk membentuk tim kepelatihan dan staf Timnas Indonesia U-17 yang solid untuk Piala Dunia U-17 2023.

Ketiga, Frank Wormuth juga akan mempersiapkan modul-modul kepelatihan. Keempat, memaparkan hingga implementasi program. Kelima mengawas dan mengevaluasi modul yang dijalankan tim kepelatihan Timnas Indonesia U-17.

7 dari 7 halaman