Bola.com, Jakarta - Pelatih Timnas Indonesia U-17, Bima Sakti, akan memboyong 28 pemain untuk menjalani pemusatan latihan (TC) di Jerman pada September-Oktober 2023 sebagai persiapan menuju Piala Dunia U-17 2023.
Bima Sakti bakal lebih dulu memimpin Timnas Indonesia U-17 dalam uji coba dengan Timnas Korea Selatan U-17 di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Rabu (30/8/2023) malam WIB.
Baca Juga
Ahmed Zaki Woles Tidak Menerima Gaji dari PSSI sebagai Manajer Timnas Indonesia U-17 dan U-20
Gelandang Tim Pelajar Indonesia Ingin Curi Hati Nova Arianto: Punya Mental Tangguh, Skill Nggak Kalah dari Timnas Indonesia U-17
Pelatih Tim Pelajar Indonesia Sodorkan 2 Pemain Berbakat Kepada Nova Arianto: Bisa Jadi Amunisi Baru Lini Tengah Timnas Indonesia U-17
Advertisement
Saat ini, Timnas Indonesia U-17 berkekuatan 32 pemain dalam pemusatan latihan di Jakarta yang telah digelar sejak 9 Juli 2023.
"Kami mendapatkan kesempatan untuk keluar negeri. Memang, ini adalah satu di antara bagian dari seleksi akhir," ujar Bima Sakti dalam konferensi pers sebelum Timnas Indonesia U-17 vs Korea Selatan U-17 di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, pada Selasa (29/8/2023).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Panggil 2 Diaspora
Bima Sakti mengungkapkan, untuk melengkapi jumlah 30 pemain Timnas Indonesia U-17 dalam training camp di Jerman, pihaknya akan memanggil dua pemain diaspora.
"Kami rencananya bakal membawa 28 pemain ke Jerman. Kami akan sisakan dua slot untuk memberikan kesempatan untuk pemain diaspora yang akan kami panggil," ucap Bima Sakti.
"Saya tidak mau terulang lagi. Sebelumnya kami memanggil pemain diaspora hanya melihat video mereka, hanya melihat rekam jejak mereka," imbuh Bima Sakti.
Advertisement
Frank Wormuth Turun Tangan
Bima Sakti akan berkolaborasi dengan konsultan pelatih Timnas Indonesia U-17, Frank Wormuth, yang bakal mencari pemain diaspora di Belanda untuk disertakan ke pemusatan latihan di Jerman.
"Coach Frank akan membantu karena beberapa pemain diaspora ini berasal dari Belanda. Beliau akan melihat langsung," tutur Bima Sakti.
"Misalnya, ada satu sampai dua pemain yang akan kami panggil ke Jerman. Itu bakal dilihat lebih dulu kualitasnya oleh coach Frank yang sudah lama dengan kita di Indonesia," ucap Bima Sakti.
Ungkapan Bima Sakti
"Dia sudah tahu apa yang dibutuhkan Timnas Indonesia U-17. Jadi, yang pasti kami bakal membawa 28 pemain dan menyisakan dua slot," kata Bima Sakti.
"Itu bisa berganti. Misalnya, seminggu kami kasih kesempatan. Kalau memang tidak masuk kriteria, kami akan ganti terus."
"Sebab dari segi akomodasi lebih mudah. Informasi dari coach Frank hanya dua jam perjalanan dari Belanda ke tempat latihan kita di Jerman," terangnya.
Advertisement