Bola.com, Bandung - Kapolresta Bandung, Kombes Pol Kusworo Wibowo, menegaskan akan menyiapkan 1700 personel untuk pengamaman Piala Dunia U-17 2023 di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung.
"Kurang lebih 1700 personel yang akan kami siapkan di Piala Dunia nanti. Namun demikian, kami belum melaksanakan Rakor bersama lintas sektoral," jelas Kusworo Wibowo kepada awak media, Kamis (26/10/2023) di Bandung.
Baca Juga
Advertisement
"Nanti, kami akan rakorkan dahulu dengan pemerintah daerah dan pengelola Jalak Harupat," lanjut Kusworo.
Yang pasti dari personel sebanyak itu, lanjut Kusworo akan ditempatkan disejumlah lokasi di luar stadion. Bagian dalam Stadion Si Jalak Harupat akan menjadi tanggung jawab steaward, dan di ring dua akan menjadi tanggung jawab Kepolisian.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Penonton Menggunakan Shuttle Bus
Diakui Kusworo dalam rakor nanti akan dibahas bagaimana mekanisme penyempitan para suporter. Sebab, di dalam sarana olahraga Stadion Si Jalak Harupat akan steril.
"Oleh karena itu kendaraan akan di drop di Dome Bale Rame dan penonton akan menggunakan shuttle bus untuk menuju ke Jalak Harupat," tutur Kusworo.
Advertisement
Menggelar Laga Grup D dan F
Seperti diketahui Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung akan menjadi satu di antara tempat penyelenggaraan laga Grup D dan F Piala Dunia U-17 2023, serta dua pertandingan 16 besar.
Grup D Piala Dunia U-17 berisikan Jepang, Polandia, Argentina, dan Senegal. Adapun, Grup F dihuni Meksiko, Jerman, Venezuela, dan Selandia.
Simak Seluruh Pertandingan Piala Dunia U-17 2023 di Emtek Group:
Advertisement