Bola.com, Sidoarjo - Timnas Indonesia U-17 menggelar latihan perdana secara tertutup sejak tiba di Surabaya. Skuat arahan Bima Sakti itu berlatih di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, pada malam hari, Minggu (5/11/2023).
Ini merupakan latihan pertama di lapangan sejak tiba di Surabaya pada Jumat (3/11/2023). Pelatih Bima Sakti ingin anak asuhnya bisa beradaptasi dengan kondisi cuaca di Kota Pahlawan sebelum bertempur di Piala Dunia U-17 2023 nanti.
Baca Juga
Advertisement
"Kami sengaja latihan malam hari karena kami akan bertanding di tanggal 10 (November) juga malam hari. Di tanggal 6-8 (November) kami juga akan latihan malam hari karena kami juga penyesuaian dengan cuaca di sini. Saya pikir pemain bisa cepat beradaptasi," kata Bima Sakti.
Sebelumnya, Timnas Indonesia U-17 menjalani pemusatan latihan di Jerman selama lima pekan. Mereka kemudian sempat melanjutkan pemusatan latihan di Jakarta sebelum bergeser ke Surabaya.
==
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Bersahabat dengan Cuaca
Cuaca yang berubah-ubah ini yang dikhawatirkan memengaruhi kondisi fisik pemain. Apalagi, cuaca Surabaya sangat panas. Namun, Bima Sakti yakin anak asuhnya bisa menyesuaikan diri.
Timnas Indonesia dijadwalkan menggelar latihan dengan lokasi yang berpindah-pindah sebelum Piala Dunia U-17 dimulai. Mereka bakal berjumpa Ekuador U-17 dalam matchday pertama Grup A di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jumat (10/11/2023).
Advertisement
Persaingan di Fase Grup
Timnas Indonesia U-17 tergabung di Grup A dan akan bersaing dengan Ekuador U-17, Panama U-17, dan Maroko U-17. Bima Sakti juga mengaku telah mempelajari permainan calon lawan itu.
Tiga tim lawan di Grup A itu memiliki reputasi yang cukup apik. Mereka sudah pernah merasakan bersaing di Piala Dunia U-17, berbeda dengan Timnas Indonesia U-17 yang baru akan melakoni debut.
Tiga tim tersebut memiliki pengalaman lolos ke fase grup. Panama dan Maroko tercatat pernah menembus babak 16 besar, sedangkan Ekuador malah sempat melangkah lebih jauh ke perempat final.
Butuh Dukungan
Bima Sakti optimistis timnya bisa menunjukkan performa terbaik di turnamen internasional ini. Apalagi, Indonesia berstatus tuan rumah dan akan mendapat dukungan penuh dari masyarakat luas.
"Harapannya pemain bisa tampil lepas. Mohon dukungannya juga masyarakat pecinta sepak bola di Indonesia untuk mendukung kami, menonton langsung di Stadion GBT. Doa juga dari masyarakat yang nonton di televisi," ucap Bima Sakti.
Gegap gempita Piala Dunia U-17 2023 sudah diramaikan dengan hiasan di sejumlah titik di Kota Surabaya. Berbagai kegiatan untuk menyambut agenda ini juga digelar secara meriah di Kota Pahlawan.
Sesuai rencana, sejumlah tokoh besar bakal hadir dalam acara pembukaan pada 10 November 2023 atau tepat pada peringatan Hari Pahlawan Nasional. Di antaranya adalah Presiden RI Joko Widodo dan Presiden FIFA Gianni Infantino.
Advertisement