Bola.com, Jakarta - Pelatih Ekuador U-17, Diego Martinez, cukup takjub dengan permainan Timnas Indonesia U-17. Kedua tim bermain imbang dalam laga pertama Grup A Piala Dunia U-17 2023, Jumat (10/11/2023).
Timnas Indonesia U-17 unggul dulu lewat gol yang dicetak oleh striker Arkhan Kaka di menit ke-22. Ekuador lantas mampu membalasnya berkat gol Allen Obando pada menit ke-28.
Baca Juga
Tak Dipanggil Timnas Indonesia, Asnawi Mangkualam Bawa Port FC Menang di AFC Champions League 2
Dua Legiuner Asing Dapat Panggilan Negaranya di FIFA Matchday, Kapan Persik Sumbang Pemain ke Timnas Indonesia Lagi?
Nonton Lewat Video, Shin Tae-yong Puji Penampilan Jay Idzes, Rizki Ridho dan Muhammad Ferarri di Klub Masing-Masing
Advertisement
Selain Kaka, publik juga menyorot performa kiper Ikram Al Giffari yang tampil apik. Diego Martinez merasa terkesan dengan dua pemain Timnas Indonesia, tapi itu bukan Kakak maupun Ikram. Siapa mereka?
“Saya sangat suka pemain nomor 12 (Welber Jardim), seorang bek yang bisa bermain di kiri maupun kanan. Nomor 10 (Ji Da Bin) juga bermain dengan baik, dia pemain yang mengesankan di tim yang bagus,” kata Diego Martinez.
--
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Timnas Indonesia U-17 Efektif
Jardim dan Ji Da Bin sendiri merupakan pemain keturunan warga negara asing (WNA). Mereka juga dinilai mampu bermain cukup apik dalam memberi perlawanan untuk Ekuador.
Ekuador tampil sangat dominan dalam melancarkan serangan di laga ini. Mereka tercatat melepas total 23 tembakan dengan tujuh mengarah ke gawang. Sementara, Indonesia hanya melepas tujuh percobaan dengan dua tepat sasaran.
Diego Martinez menyebutkan bahwa timnya kesulitan menghadapi pertahanan solid Timnas Indonesia U-17. Sebab, tim tuan rumah memainkan permainan bertahan yang sangat solid.
“Indonesia juga membuat pertandingan yang bagus. Mereka sangat efektif saat bertahan di kotak penalti, sehingga tadi banyak situasi yang membuat kami tidak bisa mencetak gol,” ujar Diego Martinez.
Advertisement
Dibombardir
Memasuki babak kedua, Ekuador masih terus melancarkan serangan. Ada ancaman dari Michael Bermudez yang beruntung masih bisa diamankan kiper Ikram Al Giffari.
Ekuador masih terus gencar melakukan serangan ke gawang Timnas Indonesia U-17 sampai menjelang laga berakhir. Sayangnya, pertahanan anak asuh Bima Sakti tidak tergoyahkan.
Hasil imbang ini membuat Timnas Indonesia U-17 kini berada di urutan kedua Grup A Piala Dunia U-17 2023 dengan nilai satu. Adapun puncak klasemen sementara dihuni Maroko dengan tiga angka.
Berikutnya, pertandingan kedua bakal digelar di stadion yang sama, Senin (13/11/2023). Ekuador akan lebih menghadapi Maroko, sedangkan Timnas Indonesia U-17 dijadwalkan berjumpa dengan Panama.