Bola.com, Solo - Pelatih Timnas Mali U-17, Soumalia Coulibaly, memasang target tinggi pada ajang Piala Dunia U-17 2023. Dia menyebut timnya sedang diselimuti kepercayaan diri yang tinggi dalam turnamen kelompok umur bergengsi itu.
Timnas Mali U-17 memang memulai kiprahnya di Piala Dunia U-17 dengan hasil memuaskan. Mereka sukses menggebuk Timnas Uzbekistan tiga gol tanpa balas pada matchday pertama Grup B di Stadion Manahan, Solo, Jumat (10/11/2023).
Advertisement
Sementara pada laga kedua, Mali U-17 akan ditantang tim favorit juara, Spanyol. Kedua tim bakal berduel di Stadion Manahan pada Senin (13/11/2023) sore WIB.
"Pertandingan kedua melawan Spanyol sangat baik untuk kami. Karena Spanyol dimungkinkan menjadi finalis di Piala Dunia U-17, jika kami menang melawan Spanyol akan ada peningkatan secara signifikan pada mental pemain," ujar Soumalia Coulibaly saat ditemui Bola.com seusai latihan di Lapangan Sriwaru, Kota Solo, Minggu (12/11/2023) sore.
"Kami bertekad memenangkan pertandingan hingga laga final. Saya pikir Mamadou Doumbia besok mencetak empat gol tapi kami tidak tahu," katanya sembari tertawa.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Seperti Barcelona
"Tim Spanyol bermain seperti cara bermain Barcelona, semua pemain penting untuk tim dan kami akan lebih kuat dan menunjukkan permainan terbaik kami untuk menang," tegas Soumalia Coulibaly.
"Mereka berbahaya dari sektor crossing atau umpan lambung karena mereka mempunyai Marc Guiu."
"Tapi semua pemain kami siap, mereka dalam kondisi yang baik. Yang pasti, kami hanya ingin menang," sambungnya.
Advertisement
Tim Afrika Tampil Moncer
Empat wakil Afrika tampil sangat baik pada laga perdana di Piala Dunia U-17 2023. Keempat negara tersebut adalah Mali, Senegal, Maroko, dan Burkina Faso.
Tiga tim sukses meraih kemenangan pada laga pembuka, hanya Burkina Faso saja yang gagal meraih poin penuh.
Soal penampilan ciamik tim-tim Afrika, pelatih berusia 45 tahun itu pun angkat bicara. Soumalia Coulibaly berharap salah satu tim dari Afrika dapat menjuarai Piala Dunia U-17 di Indonesia
Gaya Permainan Berbeda
Soumalia Coulibaly menilai, wakil Afrika memiliki gaya main yang berbeda sejak Piala Afrika. Mali, Maroko, dan Senegal disebut memiliki gaya permainan klasik.
"Kami memiliki posisi yang baik sekarang karena tim juga sudah bermain baik selama di Piala Afrika. Kami mempunyai cara menyerang secara klasik dan tim seperti Maroko, Senegal juga," paparnya.
"Kami pikir salah satu tim terbesar dari Piala Afrika adalah Mali dan Burkina Faso, kami datang ke Piala Dunia untuk bermain di final," lanjut dia.
Advertisement
Saksikan Piala Dunia U-17 di Emtek
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)