Piala Dunia U-17 2023: Hindari Hujan, Timnas Spanyol U-17 Geber Latihan di Siang Hari

Wilayah Kota Solo kerap diguyur hujan pada sore hari. Hal inilah yang membuat Timnas Spanyol U-17 memilih waktu latihan di siang hari. Alhasil, para pemain pun harus berlatih di bawah terik matahari yang menyengat.

Ketika para pemain Spanyol berlatih, suhu Kota Solo menunjukkan angka 31 derajat celcius. Namun, hal itu tidak menyurutkan semangat skuad La Rojita untuk melahap menu latihan yang diberikan tim pelatih.

"Kami ingin menghindari hujan dan memastikan keamanan para pemain selama sesi latihan berlangsung," ujar Media Officer Timnas Spanyol U-17, Juany Roldán.

Timnas U-17 Spanyol sudah dua kali terkena dampak cuaca buruk di Kota Bengawan. Akibatnya, mereka harus memindahkan lokasi latihan terbuka karena hujan.

Momen pertama terjadi pada Sabtu (11/11/2023). Saat itu sesi latihan sore yang sedianya dihelat di Lapangan Kotabarat, Solo harus dipindah ke Lapangan Blulukan, Karanganyar.

Kemudian, yang kedua terjadi pada Rabu (15/11/2023) atau sehari jelang laga pamungkas fase Grup B melawan Uzbekistan. Kala itu, Spanyol berpindah lokasi latihan dari Lapangan Blulukan ke Lapangan Sriwaru.

Juany Roldán mengatakan, para pemain tidak masalah dengan latihan pada siang hari. Sebelumnya ketika menjalani pemusatan latihan di Bali, skuad La Rojita juga melakoni sesi latihan di pagi hari.

"Saat di Bali kami juga berlatih pagi, inilah sepak bola. Dan tidak ada komplain dari pemain," ucap Juan.

Timnas Spanyol U-17 sedikit diuntungkan pada laga nanti. Mereka tak perlu bersusah payah beradaptasi dengan cuaca maupun venue pertandingan. Sebab, La Rojita memang sejak awal sudah menjalani babak penyisihan grup di Kota Bengawan.

Sementara Jepang yang berada di Grup D Piala Dunia U-17 melakoni laga fase grup di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Tim besutan Yoshiro Moriyama itu berangkat ke 16 besar lewat jalur peringkat ketiga terbaik.