Rio Haryanto Gagal Rebut Poin di Monako

Bola.com, Monako - Setelah selalu meraih poin di dua seri awal, Rio Haryanto, harus puas tanpa bisa mendulang poin di GP 2 Monako, Sabtu (24/5). Padahal musim lalu, ia mampu naik podium pada lomba yang digelar di sirkuit jalan raya ini.

Saat tampil di race pertama yang merupakan feature race (23/5), Rio hanya bisa masuk finish di urutan 16. Pemuda asal Solo ini menyelesaikan balapan dengan catatan waktu satu jam 26 menit 26,038 detik. Pemenang di race pertama ini adalah Stoffel Vandoorne dari Tim ART Grand Prix.

Hasil yang lebih buruk dicatat oleh Rio pada race kedua. Mengawali balapan dari barisan belakang, Rio malah tak bisa masuk finish.

Pebalap yang bergabung dengan tim Campos Racing ini bersenggolan dengan Rene Binder dan Norman Nato. Insiden ini membuat mobil Rio mengalami kerusakan di bagian sayap depan. Mobilnya kemudian harus berhenti di tembok pembatas karena ada kerusakan tambahan di bagian suspensi dan roda.

Pemenang di sprint race ini adalah Richie Stanaway yang merupakan pebalap rookie dari tim Status Grand Prix. Ia mampu tampil sempurna dalam lomba sekaligus diuntungkan oleh sejumlah kecelakaan yang terjadi.

“Saya mohon maaf karena tidak mendapatkan poin pada balapan di Monako. Pada babak kualifikasi, saya tidak mendapatkan waktu terbaik karena tertahan yellow flag. Balapan di Monte Carlo yang sempit kuncinya ada di posisi start dan strategi yang tepat. Konsentrasi penuh juga diperlukan untuk mencapai finish karena kemungkinan menyalip sangat tipis. Mohon doanya untuk keberhasilan di lomba berikutnya,” kata Rio seperti dikutip dari rilis yang dikirim.

Poin yang gagal diraih membuat posisi Rio Haryanto di klasemen pebalap GP2, yang tadinya ada di runner up, harus turun ke peringkat tiga di bawah Stoffel Vandoorne dan Alexandre Rossi. Balapan berikutnya akan digelar di GP Austria 19-21 Juni.

Baca Juga:

Rio Haryanto Duduki Posisi Kesembilan di Latihan Bebas GP Monako

Rio Haryanto Inginkan Posisi Start Terdepan di Monako

Hamilton Tercepat di Latihan Bebas Pertama GP Monako