Bola.com, Singapura - Cabang olah raga atletik membuktikan jadi lumbung emas Indonesia. Di hari terakhir penyelenggaraan cabor atletik yang diperlombakan di Stadion Nasional, Singapura, Jumat (12/6), satu emas lagi berhasil dipersembahkan untuk menambah pundi emas kontingen Indonesia di SEA Games 2015.
Emas terakhir dari atletik diperoleh lewat perjuangan Rini Budiarti yang turun di nomor 3.000 meter nomor halang rintang putri.
Rini, yang mendapat perak di nomor 5.000 meter putri, tampil sebagai yang tercepat dengan catatan waktu 10 menit 20.40 detik. Pencapaian ini memang belum bisa mempertajam rekor yang dicatat atas namanya sendiri di SEA Games 2011 Indonesia, dengan catatan waktu 10 menit 00.58 detik.
Advertisement
Meski begitu, emas kali ini menghasilkan prestasi luar biasa buat Rini. Pelari kelahiran Gunungkidul, DIY itu, mencetak hat-trick alias merebut medali emas ketiga kalinya secara beruntun di nomor 3.000 meter halang rintang di ajang SEA Games. Nomor itu memang spesialisasi Rini.
Perjuangan pelari berusia 32 tahun itu cukup dramatis karena ia sempat terjatuh di rintangan berair di rinputaran keempat sebelum kembali bangkit dan berlari dengan semangat tinggi. Catatan waktu yang diukir Rini berselisih sekitar 12 detik dari pelari Vietnam, Nguyen Thi Phuong, yang finish di urutan kedua.
Dengan emas sumbangan Rini, berarti total tujuh medali emas yang dipersembahkan cabor atletik selama tujuh hari penyelenggaraan. Jumlah tujuh emas itu untuk sementara jadi kontribusi terbanyak dari 32 cabor yang diikuti Indonesia di SEA Games 2015. Selain tujuh emas, Rini dkk. juga menyabet 4 perak dan 4 perunggu.
Meski begitu, tim atletik Indonesia gagal jadi juara umum karena perolehan medali emas kalah dari Vietnam yang mengumpulkan total 17 medali emas dan Thailand 11 emas. Vietnam keluar sebagai juara umum di cabor atletik disusul Thailand kemudian Indonesia di urutan ketiga.
Baca juga:
Tim Bulutangkis Putri Jumpa Malaysia
Sepatu, Lensa, dan Tangga Ikut Diperiksa
Timnas Basket Jaga Asa ke Semifinal