Sukses


Eksklusif dari Austria: Rio Haryanto Pede Tatap Sprint Race

Bola.com, Spielberg - Finis di posisi 7 pada feature race, tidak membuat semangat Rio Haryanto kendur. Pebalap Indonesia satu-satunya di ajang GP2 Series ini tetap yakin mampu meraih hasil yang lebih baik pada sprint race di Red Bull Ring, Spielberg, Austria, Minggu (21/6) pagi waktu setempat.

Saat ditemui Bola.com di paddock Campos Racing, pebalap kelahiran 22 Januari 1993 ini mengatakan bahwa dirinya akan mencoba bekerja ekstrakeras lagi pada balapan kedua nanti. ’’Tetap optimis. Besok prakiraan cuacanya bagus. Lintasan tidak basah. Ini bagus untuk memacu mobil semaksimal mungkin,’’ ucap Rio.

Pada sprint race nanti, Rio akan start di posisi kedua. Kondisi ini diakui Rio sangat menguntungkan. Tidak ada pit stop, dan jalannya balapan pun hanya 25 lap. ’’Tinggal menjaga konsistensi saja selama balapan. Kalau saya bisa memulai start dengan baik, kemungkinan akhirnya juga akan baik,’’ ujar pebalap asal Surakarta ini.

Optimisme serupa juga diutarakan Manajer Rio Haryanto, Piers Hunnisett. Pria asal Inggris ini percaya penampilan Rio untuk balapan kedua GP2 di Red Bull Ring, Spielberg, bisa lebih maksimal. Rio, dinilai Piers, punya keunggulan dari posisi start. ’’Balapan kedua itu tinggal adu kecepatan. Kalau Rio bisa unggul pada awal-awal lap, saya yakin hasil akhirnya akan lebih baik,’’ kata Piers.

Hal yang sama juga diutarakan trainer sekaligus psioterapi Rio Haryanto, Moises Vila Blanch. Pria yang memiliki tugas meningkatkan kebugaran fisik Rio ini mengatakan bahwa secara keseluruhan pebalap yang sukses meraih posisi 1 dan 2 di GP2 GP2 seri pembuka ini memiliki fisik dan kebugaran yang cukup bagus.

’’Tinggal dijaga saja. Saya yakin fokus dan konsentrasi Rio untuk balapan tetap bagus,’’ ucap pria asal Spanyol ini.

Komentar senada juga dikatakan penasehat Rio Haryanto, Dennis van Rhee. Kepada Bola.com, pria asal Belanda ini menilai capaian Rio pada feature race, Sabtu (20/6) kemarin, sudah bagus. Untuk balapan kedua ini, Rio harus melewati tiga rintangan penting untuk bisa naik podium. Yang pertama adalah berani memacu kecepatan hingga bisa melewati posisi pebalap pertama.

Pada balapan kedua ini, Rio start di posisi ke-2. Ini memungkinkan dilalui Rio. Selain itu, lanjut Dennis, mampu melewati tikungan pertama dengan baik."Jangan sampai terjadi apa-apa di tingkungan pertama dan kedua. Jika Rio mulus melewati dua tingkungan awal, harapan itu (podium) bisa terwujud," ucap Dennis.

Disinggung mengenai pemilihan ban untuk balapan kedua ini, Dennis meyakini bahwa semua tim akan menggunakan ban jenis medium compound. "Kalau cuaca cerah, saya rasa semua akan memakai ban yang sama. Kan tidak ada pit stop," ucap Dennis.

Baca Juga:
 
Eksklusif dari Austria: Start Posisi 5, Rio Berharap Trek Kering
 
Eksklusif dari Austria: Rio Haryanto Was-was Hujan di Spielberg
 
Eksklusif dari Austria: Rio Haryanto Berhasrat Naik Podium Lagi

Sepak Bola Indonesia

Video Populer

Foto Populer