Bola.com, Jakarta - Indonesia dipastikan diwakili empat pasangan ganda campuran di Kejuaraan Dunia BWF 2015 setelah Edi Subaktiar/Gloria Emanuelle Widjaja menerima tiket keikutsertaan pada 23 Juni 2015. Punya empat ‘senjata’,membuat pelatih ganda campuran nasional, Richard Mainaky, lebih leluasa mengatur strategi yang memungkinkan Indonesia meraih gelar juara dari nomor ini.
Untuk itu, Richard pun mengaku telah mematok target berbeda-beda terhadap pemain-pemainnya tersebut.
Advertisement
“Tentu target masing-masing pasangan berbeda. Kalau untuk Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, sudah pasti targetnya juara. Seperti di Kejuaraan Dunia 2013, di Guangzhou,” tutur Richard kepada Bola.com melalui sambungan telepon, Kamis (25/6/2015).
Semula, skuat Merah Putih hanya punya tiga wakil ganda campuran pada Kejuaraan Dunia BWF 2015, yang akan dihelat di Istora Senayan, 10-16 Agustus. Namun, adanya pengunduran diri dari wakil negara lain, membuat Edi/Gloria, yang berada di urutan teratas daftar tunggu, resmi ikut serta.
Penambahan amunisi ini disambut baik Richard. Meski fokusnya kini bertambah satu, Richard merasa senang karena pemain-pemain muda seperti Edi dan Gloria sudah mendapat kesempatan berlaga di Kejuaraan Dunia BWF 2015.
“Ini jadi kesempatan bagus buat mereka. Apalagi, kalau melihat dari sisi peringkat dunia, mereka sekarang juga sudah sampai di nomor 12. Jadi, seharusnya Edi/Gloria bisa bersaing,” jelasnya.
Walau berharap Edi/Gloria bisa unjuk gigi, sebagai pelatih, Richard tetap berpikir realistis. Tak ingin memberi beban, kakak kandung mantan pebulutangkis nasional, Rexy dan Marlev Mainaky itu hanya meminta keduanya bermain maksimal di setiap pertandingan Kejuaraan Dunia BWF 2015.
“Belum ada target untuk Edi/Gloria karena ini debut mereka di Kejuaraan Dunia BWF. Yang penting, mereka bisa main yang terbaik saja,” kata Richard.
Bila target maksimal diberi kepada Tontowi/Liliyana, dan target minimal menjadi kewajiban Edi/Gloria, maka target tengah ada di pundak Riky Widianto/Richi Puspita Dili dan Praveen Jordan/Debby Susanto. Dijelaskan Richard, baik Riky/Richi maupun Jordan/Debby, diproyeksikan bisa menjejak semifinal.
Sepanjang tahun ini, kedua pasangan tersebut tercatat sudah memenangi satu gelar juara. Riky/Richi menjadi kampiun di India Terbuka Grand Prix Gold, sementara Jordan/Debby meraih medali emas di SEA Games 2015 Singapura.
Baca juga:
Sabet Emas SEA Games 2015, Jordan: Supporter Memotivasi Kami
Pertahankan Emas, Angga Bawa Ricky Naik Kelas di SEA Games 2015
Juara Umum, Bulu Tangkis Indonesia Lewati Target SEA Games 2015