Kehilangan Gelar, Kubu Mayweather Jr. Tuding WBO Ada Agenda Lain

Bola.com, San Juan - Kehilangan gelar juara dunia kelas welter dari WBO membuat kubu Floyd Mayweather Jr. berang. Merasa dipermalukan, promotor Mayweather Jr., Leonard Ellerbe menuding Presiden WBO Francisco 'Paco' Valcarcel punya agenda lain di balik pencabutan gelar juara dunia petinjunya.

Dilansir ESPN, Selasa (7/7/2015), Ellerbe meyakini Valcarcel tengah melakukan upaya menaikkan dua petinju yang diwakili Bob Arum, Timothy Bradley Jr. dan Jessie Vargas. Saat ini, status Bradley Jr. disebut telah naik pangkat sebagai penerus gelar juara dunia kelas welter Mayweather Jr.

"Pencabutan gelar ini jelas memalukan. Floyd akan memutuskan aksi apa, bila ada, yang diambil nanti. Untuk saat ini, dia tengah menikmati ratusan juta dolar AS yang dia dapatkan dari pertandingan terakhir. Dan keputusan ini tidak memberi pengaruh apa-apa terkait dengan apapun yang dia lakukan kelak," papar Ellerbe.

"Floyd Mayweather Jr. memiliki respek besar terhadap setiap organinasi tinju, dan dia selalu memegang itu selama 19 tahun karir tinjunya. Tapi, dia tidak akan didikte oleh organisasi manapun atau siapapun untuk mengambil keputusan," lanjutnya.

'The Money' kehilangan gelar juara dunia kelas welter dari WBO setelah dianggap WBO tidak mematuhi regulasi. Pertama, soal aturan melepas satu gelar juara dunia lain. Kedua, mengenai sanction fee senilai 200 ribu dollar AS atau sekitar 2,6 miliar rupiah yang belum dibayar Mayweather Jr. sampai tenggat waktu, 4 Juli 2015 kemarin.

Padahal, saat mencatat kemenangan angka atas petinju Filipina, Manny Pacquiao, 2 Mei 2015 lalu, Floyd Mayweather Jr menerima bayaran sebanyak 220 juta dollar AS atau setara 2,9 triliun rupiah.

Pacquiao Segera Jalani Operasi Bahu Kanan

Wow, Duel Pacman Kontra Mayweather Hasilkan Rp 6,5 Triliun