Sukses


Eksklusif dari Hungaria: Rio Kecewa Lawan Tidak Dipenalti

Bola.com, Budapest - Rio Haryanto dibuat kecewa dengan keputusan panitia pelaksana balapan GP2 Seri Hungaroring. Pada feature race yang berlangsung Sabtu (25/7/2015) kemarin, Rio Haryanto sebenarnya bisa meraih podium jika pada lap terakhir tidak mengalami tabrakan dengan Sergey Sirotkin.
 
Akibat insiden tersebut, posisi pebalap asal Surakarta, Jawa Tengah, di akhir lomba meleset satu tangga dari target podium. Sementara Sergey Sirotkin berhasil menempati peringkat ketiga di akhir balap.
 
Insiden tabrakan ini tidak menguntungkan Rio. Terlebih setelah pihak panitia mengeluarkan keputusan yang menguntungkan bagi Sirotkin dengan tidak mengeluarkan hukuman penalti 5 detik bagi pebalap asal Rusia tersebut. Padahal, dalam tayangan ulang di televisi, terlihat jelas kalau mobil Sirotkin menabrak sayap depan mobil Rio Haryanto.
 
’’Sirotkin keluar jalur mobilnya. Pas ditabrak, setir kemudi mobil saya stuck,’’ ujar Rio kepada Bola.com usai feature race di paddock Campos Racing.
 
Pebalap kelahiran 22 Januari 1993 ini tidak mau berkomentar banyak setelah keluarnya keputusan panitia terkait insiden ini. Yang jelas, dari raut muka Rio terpancar kekecewaan yang mendalam.
 
Tak hanya Rio yang dibuat geleng-geleng kepala dengan keputusan ini. Dennis van Rhee selaku trainner Rio juga tidak habis pikir dengan langkah panitia yang membebaskan Sirotkin dari insiden tersebut.
 
 
’’Kalau ditanya apakah saya senang dengan keputusan ini? Jawabannya jelas tidak. Dari pengalaman saya puluhan tahun di dunia balap, itu murni kesalahan Sirotkin. Seharusnya dia kena penalti dan Rio yang pantas naik podium meraih piala tempat ketiga,’’ ujar Van Rhee dengan nada kesal.
 
Komentar senada juga diutarakan Moreno Soeprapto, mantan pebalap Indonesia yang kini menjadi anggota DPR RI Komisi X. Menurut Moreno, dari tayangan ulang sangat jelas kalau Sirotkin melakukan kesalahan dan menabrak mobil Rio. 
 

Rio Haryanto, menceritakan ke Moreno Soeprapto kronologi kejadian mobilnya yang ditabrak rival. (Bola.com/Reza Khomaini)

 
"Keputusan yang aneh. Saya juga tidak percaya dengan keputusan panitia. Tapi yang terpenting bagi Rio adalah melupakan masalah ini dan fokus untuk sprint race," ucap Moreno.
 
Orangtua Rio Haryanto juga tidak ketinggalan meluapkan kekecewaan mereka terhadap hasil yang diterima putra bungsunya pada feature race GP2 Hungaroring. Saking kecewanya, ibunda Indah Pennywati sampai berujar: ’’Kalau mau podium gampang yah, tinggal tabrak mobil di depan dan jadi peringkat 3’’.
 

Ayah Rio Haryanto, Sinyo Haryanto, bersama Denis van Rhee, mengamati mekanik yang memperbaiki sayap mobil Rio yang patah.

 
Baca Juga:
 
 
 
 

Video Populer

Foto Populer