Bola.com, Beijing - Dari semua pebulutangkis yang ada saat ini, nama Lin Dan masih menjadi yang difavoritkan untuk meraih medali emas di Olimpiade Rio de Janeiro 2016.
Atlet yang dijuluki 'Super Dan' dan 'Rock Star of Badminton' tengah mengincar emas ketiganya secara beruntun, setelah mampu menjadi juara di Olimpiade Beijing (2008) dan London (2012).
Advertisement
"Saya berterima kasih kepada orang-orang atas apresiasi dan dukungan mereka, saya merasa tak punya julukan khusus atau yang spesial. Saya cuma ingin menjadi diri saya sendiri," ucap Lin Dan dalam wawancara khusus di situs resmi Olimpiade Rio.
"Saya sudah berlatih keras demi Olimpiade kali ini, ini menjadi fokus saya sekarang. Tapi saya sedang tak ingin berpikir jauh-jauh mengenai apa yang akan saya raih kali ini," tambahnya.
Pada Kejuaraan Dunia Bulutangkis lalu, Lin Dan memang tak mampu berbicara banyak. Ia disingkirkan pemain Denmark, Jan O Jorgensen di perempat final. Kendati usianya sudah menginjak 31 tahun, ia masih berpeluang menjadi atlet pertama yang mampu memenangi medali emas olimpiade tiga kali berturut-turut.
"Tentu saja hal itu akan menjadi momen fantastis bagi karier saya. Tak ada kata-kata yang bisa menggambarkannya. Saya akan berlatih demi meraihnya," ujar Lin Dan.
Selain membicarakan peluangnya nanti di Olimpiade, Lin Dan juga meyakini bahwa bulutangkis akan menjadi olahraga populer di dunia.
"Bulutangkis tentu saja akan menjadi olahraga populer, tak ada yang meragukan itu. Orang-orang akan mengajak keluarganya untuk menonton setiap pertandingan. Saya rasa akan ada banyak fans Tiongkok di Rio, semoga mereka mendukung saya dan timnas Tiongkok," ucap Lin Dan menutup pembicaraan.
Baca Juga:
10 Anak Absen Grand Final Audisi Beasiswa Djarum, Ini Alasannya