Bola.com, Jeonju City - Rapor hijau berhasil dibukukan skuat ganda putri Indonesia di turnamen Korea Masters Grand Prix Gold (GPG) 2015. Menjalani laga babak pertama di Jeonju Indoor Badminton Center, Rabu (4/11/2015), empat wakil ganda putri Merah Putih kompak meraih kemenangan.
Anggia Shitta Awanda/Ni Ketut Mahadewi Istirani menjadi pasangan terakhir yang menjejak babak kedua. Pasangan non-unggulan ini membungkam wakil tuan rumah, Song Ki-bbeum/Yoon Min-ah, melalui pertarungan tiga gim yang berkesudahan 21-10, 17-21, dan 21-19.
Advertisement
Baca Juga
Sekitar satu jam sebelumnya, Suci Rizki Andini/Maretha Dea Giovani, mengamankan tempat di babak kedua. Unggulan ke-8 itu melaju seusai mengalahkan pasangan Negeri Ginseng lainya, Kim Hye-rin/Kong Hee-yong, juga lewat duel rubber game, 21-16, 17-21, dan 21-16.
Di sesi pertandingan sore, dua pasangan Indonesia, Della Destiara Haris/Rosyita Eka Putri Sari dan Gebby Ristiyani Imawan/Tiara Rosalia Nuraidah, sudah lebih dulu melenggang ke babak kedua. Della/Rosyita, yang melakoni debut comeback sebagai tandem, membuat kejutan besar dengan mencundangi unggulan teratas asal Jepang, Shizuka Matsuo/Mami Naito, 21-18, 14-21, dan 21-9.
Satu-satunya pertandingan ganda putri Indonesia yang berjalan mudah didapat Gebby/Tiara. Meladeni pasangan Korea, Kim Yoon-you/Ko Jung-hwa, Gebby/Tiara menang telak 21-6, 21-7, dalam tempo 21 menit.
"Secara keseluruhan, skuat ganda putri saya targetkan sampai ke perempat final. Tapi, saya berharap mereka bisa membuat kejutan. Ya, minimal bisa menembus semifinal," kata Pelatih Kepala Ganda Putri Nasional, Eng Hian, kepada bola.com melalui sambungan telepon.
Sayangnya, hasil positif ganda putri ini tidak diikuti oleh Srikandi tunggal putri. Di nomor ini, dua wakil Indonesia, Dinar Dyah Ayustine dan Fitriani, langsung terhenti di babak pertama Korea Masters GPG 2015.