Terburu-buru, Marcus / Kevin Angkat Kaki dari Korea Masters

Ganda putra Indonesia yang menjadi unggulan kelima, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, gagal menahan laju pasangan Taiwan, Lee Jhe-huei/Lee Yang, di babak kedua Korea Masters GPG 2015.(PBSI)

Bola.com, Jeonju City - Laju ganda putra yang menjadi andalan Indonesia di Korea Masters Grand Prix Gold (GPG) 2015, Marcus Fernaldi/Kevin Sanjaya Sukamuljo, terhenti di babak kedua. Menjumpai pasangan non-unggulan Taiwan, Lee Jhe-huei/Lee Yang, di Lapangan 1 Jeonju Indoor Badminton Center, Jeonju City, Korea Selatan, Kamis (5/11/2015), Marcus/Kevin kalah dua gim langsung, 19-21, 19-21.

Kekalahan Marcus/Kevin ini terhitung mengejutkan. Mengingat grafik performa kampiun China Taipeh Terbuka GPG 2015 yang tengah menanjak, plus rekor pertemuan kontra duo Lee yang tercatat 2-0.

Namun begitu, fakta-fakta tersebut tidak berlaku di laga hari ini. Bertanding selama 35 menit, Marcus/Kevin, yang diplot sebagai unggulan ketujuh, harus mengakui keunggulan lawannya.

"Saya merasa sudah bermain dengan baik, tapi lawan memang tampil lebih bagus. Mereka punya pertahanan yang rapat, sulit ditembus," tutur Kevin, dilansir situs resmi PBSI.

"Kami juga masih terburu-buru di akhir permainan. Padahal sudah memimpin perolehan poin," sambungnya.

Senada dengan argumen Kevin, pelatih ganda putra yang mendampingi di Korea Masters GPG 2015, Aryono Miranat, juga menyebut kekalahan kedua anak didiknya berdasar pada kesalahan sendiri. Dia berharap, kekalahan ini bisa menjadi pelajaran berharga Marcus/Kevin di pertemuan-pertemuan mendatang.

"Memang, hasil ini di luar dugaan, karena Marcus/Kevin menang di dua pertemuan sebelumnya," kata Aryono.

"Tapi, seperti lawan sudah mengerti permainan Marcus/Kevin. Mereka lebih percaya diri karena shuttlecock yang digunakan agak berat, dan ini disukai lawan. Akan tetapi, hal ini bukan alasan untuk pemain kita. Semua pemain harus bisa mengatasi keadaan seperti apapun," lanjut pria yang biasa disapa Koh Ar itu.

Sejauh ini, belum ada wakil ganda putra Indonesia yang melewati babak kedua Korea Masters GPG 2015 dengan kemenangan. Setelah Marcus/Kevin, Berry Angriawan/Rian Agung Saputro juga harus menelan kekalahan dari lawannya. Menghadapi unggulan keempat dari Tiongkok, Li Junhui/Liu Yuchen, Berry/Rian 11-21, 21-17, dan 13-21.

Skuat ganda putra Indonesia kini tinggal berharap kepada Wahyu Nayaka Arya Pankaryanira/Ade Yusuf. Pasangan yang menempati unggulan kelima itu dijadwalkan bertanding sore nanti kontra wakil tuan rumah, Choi Sol-gyu/Kim Jae-hwan.