Rousey Terus di-Bully, Mayweather Membela

Bola.com, Las Vegas - Mantan petinju juara dunia kelas welter, Floyd Mayweather Jr., buka suara terkait kekalahan petarung Ultimate Fighting Championship (UFC), Ronda Rousey, dari Holly Holm, akhir pekan lalu. Bersimpati atas ulah para netizen yang terus mem-bully Rousey di dunia maya, Mayweather pun menunjukkan sikap membela.

Menurut Mayweather, kekalahan Rousey dari Holly Holm di pertarungan UFC jilid ke-193 di Melbourne, Australia, akhir pekan lalu, bukanlah akhir karier Rousey.

"Saya pikir tidak keren bagaimana orang-orang menjadikan dia (Rousey) sebagai bahan lelucon di media sosial. Ada beberapa hal yang harus Anda pelajari. Orang-orang menyukai Anda di Jumat, lalu di Minggu pagi, semuanya menyampaikan komentar negatif, dan orang-orang membuat lelucon, dan menjadikan Anda sebagai bahan leluconnya," kata Mayweather, dilansir bloodyelbow, Selasa (17/11/2015).

"Saya memang tidak pernah kalah saat bertarung, jadi saya tidak tahu rasanya seperti apa. Saya yakin dia adalah orang yang sangat-sangat kuat, tapi kita tetap harus memedulikan perasaannya," lanjutnya.

"Semuanya terjadi karena alasan. Kekalahan ini sudah ditakdirkan. Jika Tuhan berkata,'Dalam karier Floyd, saya tidak mau dia kalah', maka saya tidak akan pernah kalah. Tapi bukan berarti saya tidak pernah kehilangan. Ini bukan cuma masalah tinju, tapi juga kehidupan. Ketika Anda kehilangan yang Anda cintai, itu juga sebuah kekalahan. Saya pikir semua di dalam hidup ini ialah pengalaman pembelajaran. Dalam beberapa waktu lagi, dia akan kembali bangkit dan menjadi bahan pembicaraan lagi di arena mixed martial arts," tegas Mayweather.

Pembelaan panjang-lebar Mayweather ini terbilang di luar dugaan. Maklum, sebelumnya, mantan petinju berjuluk The Money itu mengaku tidak mengenal sosok Rousey.

Namun, seiring dengan berjalannya waktu dan terus meningkatnya popularitas Rousey, Floyd Mayweather sepertinya berubah pikiran terhadap petarung yang biasa disapa Rowdy itu.