Bola.com, Milan - Balapan MotoGP musim 2015 yang dimenangi Jorge Lorenzo sudah berakhir dua pekan lalu. Namun, kontroversi antara pebalap Yamaha, Valentino Rossi, dan rider Honda, Marc Marquez, belum menunjukkan tanda-tanda berakhir.
Berbagai pihak sudah ikut mengomentari kisruh tersebut. Kali ini, legenda balap MotoGP asal Australia, Mick Doohan, ikut angkat bicara. Dia tak membela siapapun. Menurutnya, Rossi dan Marquez sama-sama bersalah dalam kasus ini.
Baca Juga
Kekuatan Duet Pecco Bagnaia dan Marc Marquez di Ducati Hanya Bisa Disamakan Duo Jorge Lorenzo dan Valentino Rossi
Momen Mahal 2 Legenda MotoGP, Valentino Rossi dan Casey Stoner Balapan Bareng Lagi
Negara Peserta Pembalap MotoGP 2024: Spanyol Masih Dominan, Italia Andalkan Mayoritas Pembalap Didikan Valentino Rossi
Advertisement
Baca Juga
“Saya rasa ini bukan tentang Honda dan Yamaha. Hal ini masalah antara dua orang,” kata Doohan, seperti dilansir media Spanyol, AS, Sabtu (21/11/2015).
“Saya berada di sana (Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia) untuk menonton balapan. Untuk seseorang yang sedang bertarung memperebutkan gelar juara dan berharap orang lain tak terlibat dalam pertarungan, tentu itu persepsi yang salah. Orang ada di sana untuk memenangi balapan, berburu gelar juara dunia atau tidak,” imbuh dia.
Doohan mengaku tak mengetahui dengan pasti apa yang terjadi di MotoGP Malaysia pada 25 Oktober 2015. Balapan di Sirkuit Sepang itu meninggalkan kontroversi besar setelah Rossi dianggap menyebabkan Marquez terjatuh di Tikungan 14 lap ketujuh. Beberapa pihak menuding The Doctor sengaja menendang pebalap Spanyol itu.
“Saya tak tahu apa yang sebenarnya terjadi. Saya rasa Rossi dan Marquez bersalah. Saya tidak melihat siaran langsungnya di televisi. Setelah saya memutar ulang rekaman, saya tetap tidak tahu apakah Rossi menendang atau tidak. Siapa yang tahu?” ujar Doohan.