Sukses


Berry / Rian Takluk, Indonesia Hampa Gelar di Makau Terbuka

Bola.com, Jakarta Harapan Indonesia membawa pulang gelar dari turnamen Makau Terbuka Gran Pric Gold 2015 gagal terwujud. Satu-satunya wakil di partai final, ganda putra Berry Angriawan/Rian Agung Saputra, takluk saat melawan pasangan unggulan kedua asal Korea Selatan, Sung Hyun Kokor/Baek Cheol Shinkor, Minggu (29/11/2015).

Berlaga pada partai puncak di Tap Seac Multisport Pavilion, Makau, Berry/Rian takluk dua gim langsung, 20-22, 14-21.

Gim pertama berlangsung ketat dan relatif berimbang. Sung/Baek berhasil memimpin di awal-awal laga dan terus menunjukkan dominasi mereka. Namun, Berry dan Rian mampu memberikan perlawanan ketat. Ganda muda Indonesia ini sukses menyamakan skor sebanyak empat kali, pada kedudukan 12-12, 13-13, 19-19, dan 20-20. Sayangnya mereka gagal menuntaskan kemenangan dan harus kalah dengan skor tipis dari pasangan lawan.

Memasuki gim kedua, Berry/Rian masih memberikan perlawanan alot terutama di awal-awal. Tetapi setelah kedudukan 6-6, ganda Korea berhasil melepaskan diri dari tekanan. Mereka akhirnya mampu memimpin perolehan poin hingga memastikan gelar juara masuk ke dalam genggaman.

Sementara itu, di ganda campuran gelar menjadi milik pasangan Korea, Shin Baek Cheol/Yoo Jung Chae, yang menang atas kompatriot mereka Solgyu Choi/Eom Hye Won, 21-18, 21-13.

Titel juara di nomor tunggal putri menjadi milik pemain India, Pusarla Venkata Sindhu. Di partai puncak, pemain unggulan kelima ini sukses menundukkan pebulutangkis Jepang, Minatsu Mitani, dalam pertandingan alot tiga gim, 21-9, 21-23, dan 21-14.

Pada nomor tunggal putra, gelar masuk genggaman pemain Korea yang menempati unggulan kedelapan, Jeon Hyeok Jin. Di luar prediksi, Jeon mampu mengalahkan unggulan kedua asal Tiongkok, Tian Houwei, 21-11, 13-21, dan 23-21.

Dominasi Korea di turnamen ini semakin lengkah setelah gelar di nomor ganda putri juga berhasil dibawa pulang melalui pasangan Jung Kyung Eun/Shin Seung Chan. Kemenangan diraih relatif mudah karena lawan mereka asal Hong Kong, Poon Lok Yan/Tse Ying Suet, gagal merampungkan pertandingan. Laga terhenti di gim kedua dalam kedudukan 18-21, 15-15.

 

Sepak Bola Indonesia

Video Populer

Foto Populer