Bola.com, Bali - Petinju nasional, Daud Yordan, mulai menjalani latihan malam untuk proses adaptasi menjelang pertarungan melawan Yoshitaka Kato, pada 5 Februari WIB. Pertandingan perebutan gelar juara kelas ringan WBO Asia Pasifik dan Afrika itu juga bakal dilaksanakan pada malam hari.
Cino, julukan Daud Yordan, tiba di tempat latihan di Harry's Gymnasium Kuta, Bali, Selasa (26/1/2016) sekitar pukul 20.45 Wita. Setelah melakukan pemanasan, dia naik ring untuk latihan bertarung melawan salah satu pelatihnya, Edin Diaz. Selanjutnya ia berlatih pertarungan dengan pelatih utamanya, Craig Christian.
Advertisement
Baca Juga
Latihan berlangsung selama hampir dua jam dan berakhir sekitar pukul 23.00 Wita. Cino mengatakan latihan malam akan dilakukan hingga Jumat (29/1/2016). Sehari berselang, dia akan bertolak ke Jakarta untuk mempersiapkan diri menjalani pertarungan melawan Kato di Balai Sarbini.
“Latihan malam mulai hari ini. Kata pelatih ini untuk proses adaptasi karena nanti pertarungan juga berlangsung malam hari. Tidak ada kendala berarti, tubuh saya juga tidak bermasalah dengan latihan malam ini,” kata Daud, saat ditemui bola.com di Harry’s Gymnasium Kuta, Bali, kemarin malam.
Daud Yordan menyadari latihan malam hari berisiko membuatnya susah tidur. Namun, menurutnya itu adalah suatu risiko yang layak diambil supaya benar-benar siap menghadapi pertarungan malam.
“Setelah latihan berat seperti ini, detak jantung pasti sangat kencang. Makanya saya yakin bakal sulit tidur. Yang penting saya tidak banyak pergi ke mana-mana setelah latihan, benar-benar total beristirahat di kamar. Setelah itu baru berlatih lagi jika memang ada jadwal latihan,” imbuh dia.
Sebelum berlatih malam, Cino biasanya menjalani latihan pagi dan sore. Setelah memutuskan Daud Yordan harus berlatih malam, Craig Christian menggeser latihan pagi menjadi siang sekitar pukul 12.00 Wita.
“Ya, memang ada perubahan jadwal latihan. Dia harus berlatih malam untuk menyesuaikan dengan waktu pertarungan,” kata Craig.