Wawancara Ketua PBVSI: Proliga Sudah Bertaraf Internasional

Bola.com, Jakarta - Kompetisi bola voli profesional tertinggi di Indonesia, Pertamina Proliga 2016, segera bergulir. Seri pertama bakal digelar di Malang, Jawa Timur, pada 19-21 Februari.

Pertamina Proliga 2016 akan diikuti enam tim putra dan lima tim putri. Tim-tim tersebut bakal berlaga di delapan kota besar di Indonesia.

Proliga tahun ini diprediksi berjalan seru dan menarik. Kehadiran bintang-bintang asing kelas dunia mulai dari juara Olimpiade, pemain tim nasional negara-negara kuat voli dunia, hingga pemenang kontes kecantikan bakal menghibur para pencinta voli di Tanah Air.

Bagaimana pandangan dan harapan Ketua Umum Pengurus Pusat Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PP PBVSI), Imam Sudjarwo, terhadap penyelenggaraan Pertamina Proliga 2016? Berikut petikan wawancara Bola.com dengan mantan Kepala Korps Brimob Polri itu di Jakarta pada Kamis (11/2/2016).

Apa daya tarik Pertamina Proliga 2016 yang berbeda dengan edisi-edisi sebelumnya?

Kompetisi Proliga 2016 memang sudah ditunggu-tunggu masyarakat secara luas. Ajang ini merupakan pesta akbar boli voli, bukan hanya di tingkat nasional karena ajang ini sudah bertaraf internasional. Di samping menampilkan pemain terbaik Indonesia, Pertamina Proliga 2016 juga bakal dihiasi oleh atlet-atlet terbaik dari luar negeri.

Apa dampak kehadiran bintang-bintang impor ini buat Proliga dan voli nasional?

Voli itu tak sekadar prestasi, tapi juga pariwisata. Dalam rangka mendukung prestasi kami harus mendatangkan pemain terbaik dari luar negeri. Tahun ini kami mendatangkan pemain AS yang pernah tampil di Olimpiade. Ada juga yang berstatus pemenang kontes kecantikan. Tentu ini akan menjadi daya tarik pariwisata. Kami akan memadukan prestasi dan juga pariwisata.

Keuntungan lainnya, permainan akan menjadi lebih menarik. Karena itu, kami membolehkan setiap tim memiliki dua pemain asing. Kehadiran mereka bisa memacu prestasi pemain lokal. Dengan terbiasa menghadapi pemain andal, pemain kita tak akan canggung lagi saat bermain di level internasional. Proses transfer ilmu juga akan meningkatkan kemampuan pemain lokal, baik dari segi teknis maupun nonteknis.

Berarti mundurnya tiga tim putri tak akan memberikan dampak apapun?

Kehilangan tiga tim putri tak ada pengaruhnya sama sekali. Meski kuantitas berkurang, kualitas kompetisi tetap terjaga.

Tahun ini Proliga kedatangan tim baru, yaitu Bekasi BVN. Apa pengaruhnya? 

Kemunculan tim baru itu sesuatu yang positif. Artinya ada perkembangan di dunia bola voli Indonesia. Kompetisi tak monoton karena timnya itu-itu saja. Tahun ini muncul dari Bekasi. Tahun lalu ada yang dari Papua Barat. Dengan kompetisi tahunan yang kualitasnya semakin meningkat, diharapkan tim-tim baru terus bermunculan. Hal itu akan memudahkan kami memperoleh pemain nasional. Proliga memang menjadi ajang untuk memantau talenta-talenta muda berbakat yang nantinya bisa dimasukkan ke tim nasional.

Apa cara yang akan dilakukan PP PBVSI untuk memancing tim baru di Proliga?

Kami akan mensinergikan klub-klub dengan perusahaan. Semakin banyak perusahaan yang berkecimpung di voli, akan semakin bagus. Artinya akan ada banyak kompetisi dan persaingan. Bibit-bibit baru juga bermunculan. Mereka inilah yang nantinya akan menggantikan pemain-pemain yang sudah senior.

Mayoritas tim di Proliga 2016 mulai memberikan kesempatan buat pemain muda. Apa tanggapan Anda?

Artinya ini merupakan sebuah keberhasilan pembinaan. Ambil contoh satu klub Surabaya Samator. Di sana ada stok 30-40 pemain baru yang bisa dipersiapkan buat SEA Games 2017 dan Asian Games 2018. Kami senang karena dengan kompetisi seperti ini akan muncul pemain-pemain baru sehingga kami tak akan kekurangan pemain berbakat di masa depan.

Pembinaan berjalan baik dan kompetisi semakin berkembang. Yakin voli akan sukses di ajang multicabang ke depan?

Kita akan menghadapi SEA Games pada 2017 di Malaysia. Proliga tahun ini menjadi sasaran antara kami untuk memilih pemain-pemain muda terbaik. Mereka ini akan dimantapkan pada proliga 2017. Setelah itu mereka kita masukkan ke pelatnas untuk dimainkan di SEA Games. Target utama kita adalah Asian Games 2018 yang akan digelar di Indonesia. Tentu kami harus mempersiapkan atlet-atlet muda terbaik sejak jauh-jauh hari.

Ada keinginan untuk melakukan naturalisasi pemain?

Kami tak perlu pemain naturalisasi. Kalau untuk Proliga, tim boleh mendatangkan pemain luar. Untuk multicabang tak perlu. Cukup transfer ilmu di Proliga.

Apa harapan Anda terhadap Pertamina Proliga 2016?

Kami punya tiga harapan. Pertama dan yang paling penting adalah Proliga ini mampu memasyarakatkan voli sampai ke daerah terpencil. Kami sengaja mementaskan Proliga 2018 di delapan kota besar supaya voli bisa lebih menggelora. Nantinya muncul pemain-pemain baru. Bukan cuma pemain yang bertanding. Anak-anak muda yang menonton bisa tertarik untuk bermain voli. Artinya bibit-bibit baru muncul untuk selanjutnya kami bina.

Kedua, muncul atlet-atlet terbaik untuk dimasukkan ke pelatnas. Terakhir, semoga kami bisa ikut menyukseskan program pemerintah dengan menggalakkan pariwisata melalui sport tourism. Dengan banyaknya penonton yang datang menonton pertandingan Pertamina Proliga 2016, maka efek dominonya pasti positif buat kita semua.