Maria Kristin Lihat Sisi Positif Kegagalan Tim Uber Indonesia

Bola.com, Jakarta - Mantan pebulutangkis putri, Maria Kristin Yulianti, menilai kegagalan tim Indonesia pada ajang Kualifikasi Piala Uber 2016 di Hyderabad, India, menyisakan hal positif. Dia mengatakan ajang tersebut bisa menjadi pembelajaran buat pemain muda Indonesia untuk lebih siap menghadapi turnamen berikutnya.

Seperti diketahui, tim Indonesia pada Kualifikasi Piala Uber 2016 memang diisi mayoritas pemain muda. Sebut saja Hanna Ramadhini, Fitriani, Della Destiara Harris, Rosyita Eka Putri Sari, Anggia Shitta Awanda dan Mahadewi Istirani Ni Ketut.

"Banyak pemain juniornya, jadi lebih bagus. Nanti ajang Piala Uber berikutnya mereka sudah lebih siap. Ini untuk pengalaman mereka juga," ujar Maria Kristin ketika ditemui sela acara Djarum Coaching Clinic di Bogor, Jawa Barat, Sabtu (20/2/2016).

"Jadi masalah kalah menang bukan soal. Harapannya pemain senior yang ada bisa menjadi panutan pemain muda," tambahnya.

Peraih medali perunggu Olimpade 2008 Beijing tersebut kemudian berharap Maria Febe Kusumastuti dkk. akan lebih siap jika nantinya tampil pada putaran final Piala Uber. Meski kalah dari China pada babak perempat final Kualifikasi, peluang tim Merah Putih memang masih ada.

"Jika nanti lolos, saya berharap mereka lebih siap di putaran final Piala Uber. Motivasinya lebih besar ketimbang yang kemarin di kualifikasi. Kalau ada yang kurang maksimal, bisa tampil lebih bagus untuk menciptakan kejuatan," tutur Maria Kristin.