Diinterupsi Hujan 3 Kali, Pertandingan Ganda Piala Davis Tertunda

Hujan di Piala Davis — Kondisi lapangan tenis di Kompleks Stadion Manahan yang basah akibat diguyur hujan lebat, Sabtu (5/3/2016). Akibatnya pertandingan ganda antara Indonesia kontra Vietnam di ajang Piala Davis Grup II Zona Asia Oseania tertunda hingga tiga kali. (Bola.com/Romi Syahputra)

Bola.com, Solo - Pertandingan hari kedua Piala Davis Grup II Zona Asia Oseania, antara ganda Indonesia, Christopher Rungkat/Sunu Wahyu Trijati, melawan pasangan Vietnam, Ly Hoang Nam/Nguyen Hoang Thien, di Lapangan Tenis Manahan Solo, Sabtu (5/3/2016), terpaksa ditunda akibat hujan.

Pertandingan sebenarnya sudah sempat dilaksanakan. Namun, akhirnya laga tersebut tak selesai karena hujan menginterupsi hingga tiga kali.

Awalnya hujan turun hanya beberapa saat sebelum Christo, panggilan akrab Christopher Rungkat, melepas servis pembuka. Referee ITF asal Qatar, Ashraf Hamouda, memutuskan menunda pertandingan.

Panitia kemudian berusaha menyingkirkan genangan air menggunakan pel saat hujan mulai reda. Setelah menunggu sekitar setengah jam, duel kembali dilanjutkan.

Pasangan Vietnam tampil impresif sejak awal serta mampu memanfaatkan momentum dan unggul jauh hingga 4-1. Saat kedudukan menjadi 5-2, gerimis kembali turun dan pertandingan kembali tertunda. Para pemain lalu kembali ke ruang ganti hingga hujan reda, sekitar 30 menit kemudian.

Setelah tertunda, permainan Christo/Sunu membaik. Mereka sempat memangkas jarak jadi 3-5. Namun petenis tim tamu mampu mengembalikan momentum dan menutup set pembuka dengan unggul 6-3.

Memasuki set kedua, mendung gelap disertai angin kencang menyelimuti arena pertandingan. Petenis tuan rumah tampil menawan hingga unggul 2-0. Sayang hujan deras yang kembali turun membuat laga terhenti. Pertandingan ganda ini akan kembali dilanjutkan jika hujan sudah benar-benar berhenti.

Sementara pada hari pertama, kedua negara bermain imbang 1-1. Christo membawa Indonesia unggul lebih dulu berkat menang tiga set langsung, 6-1, 6-1,dan 6-2 atas unggulan kedua tim tamu, Pham Minh Tuan.

Namun raihan positif tunggal pertama Indonesia, Christopher Rungkat, tak mampu dilanjutkan Aditya Hari Sasongko yang turun pada pertandingan kedua. Atlet berusia 27 tahun asal Sukoharjo yang tampil sebagai tunggal kedua itu dipaksa mengakui keunggulan ujung tombak Vietnam, Ly Hoang Nam tiga set langsung 1-6, 4-6, dan 1-6.

Sedangkan pada hari terakhir, Minggu (6/3/2016), giliran Christo melawan Ly Hoang Nam dan Aditya Hari Saaongko bertemu Pham Minh Thuan.