Bola.com, Jakarta - Pirelli pada Selasa (8/3/2016) telah merilis data ban yang dipilih para pebalap untuk seri pembuka F1 2016 di Sirkuit Albert Park, Melbourne, Australia, 20 Maret. Pebalap Manor Racing dari Indonesia, Rio Haryanto, juga telah menentukan ban pilihannya.
Untuk menambah keseruan lomba lewat variasi strategi, pada 2016 Pirelli menyediakan tiga dari lima set kompon ban kering mereka di setiap balapan. Pada 2015, Pirelli cuma membawa dua opsi.
Advertisement
Baca Juga
Perusahaan Italia itu mengalokasikan dua set ban untuk lomba (hanya satu yang wajib dipakai) dan satu set ban yang cuma bisa digunakan pada kualifikasi 3 (yang terlunak dari tiga kompon ban yang dipilih).
Setiap pebalap dan tim selanjutnya memilih 10 set ban pilihan mereka sendiri sehingga total alokasi ban pada akhir pekan menjadi 13. Tiga kompon ban yang bisa dipilih di GP Australia adalah supersoft, soft, dan medium.
Hanya, dalam data yang dirilis Pirelli, pilihan ban pebalap di setiap tim hampir serupa. Cuma tiga tim di mana pebalapnya menggunakan opsi berbeda, yakni Mercedes, Sauber, dan Haas.
Duo Mercedes, Lewis Hamilton dan Nico Rosberg, punya strategi berbeda. Rosberg memilih dua ban medium dan lima soft, sedangkan Hamilton mengambil opsi satu ban medium dan enam soft.
Pilihan Rosberg identik dengan dua pebalap Ferrari, Sebastian Vettel dan Kimi Raikkonen.
Sebanyak enam tim, yaitu Williams, Red Bull, Renault, Toro Rosso, McLaren, dan Haas, memilih tujuh set ban tercepat Pirelli.
Lalu, bagaimana dengan Manor? Menargetkan masuk finis di Melbourne, Manor mengambil opsi berbeda. Rio Haryanto dan Pascal Wehrlein memilih lebih dari dua set ban berkompon medium (4) dan cuma memakai lima set ban berkompon supersoft untuk balapan pembuka F1 di Australia.
The selected sets per driver for the upcoming #F1 #AusGP! https://t.co/13tzhX3zkZ pic.twitter.com/MjXL5C6KNJ
— Pirelli Motorsport (@pirellisport) March 8, 2016