Praveen / Debby Bertekad Akhiri Rekor Buruk Kontra Zhang / Zhao

Bola.com, Birmingham - Ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Debby Susanto, bertekad menyudahi rekor buruk kontra pasangan nomor satu dunia, Zhang Nan/Zhao Yunlei, saat bentrok di semifinal All England 2016, Sabtu (12/3/2016).

Praveen/Debby sudah tujuh kali bertemu dengan ganda campuran tangguh asal China tersebut. Namun, semuanya berujung dengan kekalahan. Terakhir, kedua pasangan berjumpa di Hong Kong Terbuka 2015. Saat itu, Praveen/Debby sempat menyulitkan lawan sebelum kalah dalam tiga gim 20-22, 21-17 dan 19-21.

“Menghadapi pertandingan semifinal, tidak ada perasaan khusus. Kalau sudah di lapangan, kami sama-sama punya kans,” kata Debby mengenai pertandingan kontra Zhang/Zhao, seperti dilansir situs PBSI.

Praveen/Debby menyadari tak mudah mengalahkan Zhang/Zao. Unggulan pertama di turnamen ini belum menunjukkan tanda-tanda menurun permainannya. Praveen/Debby pun meminta dukungan dari fans di Indonesia supaya bisa melaju ke babak final.

“Ketemu mereka belum pernah menang, hanya hampir menang. Jadi kami mohon doanya supaya besok bisa menang lawan mereka,” kata Praveen.

Praveen/Debby menggenggam tiket ke semifinal All England 2016 setelah menghentikan langkah unggulan ketiga asal China, Liu Cheng/Bao Yixin. Praveen/Debby menang dua gim langsung 21-14, 23-21.

Pasangan ini menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang tersisa di semifinal All England 2016 setelah ganda campuran terbaik Indonesia Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, kandas di perempat final. Turun bertanding meladeni Chris Adcock/Gabrielle Adcock, Tontowi/Liliyana kalah dua gim langsung 18-21, 16-21.