Bola.com, Makassar Ketua Umum PP Pertina, Reza Ali, berharap tiga petinju Indonesia, yaitu Kornelis Langu (48 kg), Farand Papendang (62 kg), dan Kristin Kavallari (52 kg), meraih tiket ke Olimpiade Rio de Janeiro 2016. Ketiganya akan bertarung pada prakualifikasi Olimpiade 2016 di China, 23 Maret-4 April.
Advertisement
Baca Juga
Menurut Reza, peta kekuatan tinju di Asia merata meski petinju negara pecahan Uni Soviet juga ikut bertarung. "Artinya, sukses atau tidak petinju Indonesia mewujudkan target tergantung kesiapan dan kondisi terakhir mereka," ujar Reza pada jumpa media di Makassar, Sabtu (12/3/2016) malam.
Menurut Reza, meloloskan petinju ke Rio de Janeiro merupakan target akhir kepengurusannya. Setelah itu, PP Pertina akan menggelar Kongres di Makassar untuk memilih Ketua Umum periode 2016-2020, pada 29-30 April. "Saya tidak mencalonkan diri. Saya berharap pengurus baru mendatang bisa membawa tinju Indonesia menjadi lebih baik," paparnya.
Reza memilih netral atau tidak mendukung salah satu kandidat penggantinya pada Kongres Makassar tersebut. Saat ini, ada tiga nama yang santer mencalonkan diri untuk memimpin PP Pertina 2016-2020 yakni Hary Tanoesoedibjo (CEO MNC Grup), Komjen (Polisi) Syafruddin, Kepala Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Polri; dan Brigjen (Polisi) Johny Asadoma, Kepala Biro Misi Internasional Polri. "Ketiganya punya visi, misi dan potensi untuk memimpin Pertina ke arah yang lebih baik," jelas Reza.
Reza berharap ketiga figur ini bisa berkolaborasi memajukan pertinjuan Indonesia. "Mereka punya kelebihan yang saling melengkapi," paparnya.
Reza menambahkan Asosiasi Tinju Amatir Dunia (AIBA) bakal melakukan perubahan dalam statuta mereka. Pada masa depan tinju tidak lagi murni amatir. "Seperti sepak bola, petinju profesional pun bisa bertanding di Olimpiade dan turunannya seperti Asian Games dan SEA Games di Wilayah Asia," urai Reza.