Bola.com, Jakarta - Pebalap Manor Racing asal Indonesia, Rio Haryanto, merasakan ada beban jelang balapan perdana pada ajang Formula 1 (F1) seri GP Australia, 20 Maret 2016. Namun, dia tetap santai menghadapinya.
Pebalap kelahiran Solo, Jawa Tengah, itu tak ingin beban tersebut justru menjadi memberatkan langkahnya dalam mencapai prestasi pada debut balapan resmi F1.
"Beban pasti ada tapi beban yang paling besar itu lebih kepada diri saya sendiri, karena saya orangnya senang berkompetisi dan ingin berprestasi," tutur Rio kepada wartawan dalam konferensi pers di Kantor Pertamina, Jakarta Pusat, Senin (14/3/2016).
Advertisement
Baca Juga
"Nanti saya akan memperlakukannya seperti balapan biasa saja. Saya meminta doa restu kepada ibunda dan ayah saya dan menikmati balapan ini seperti biasanya tanpa memikirkan beban," tambah penggemar Ayrton Senna itu.
Rio kemudian mengaku balapan di Sirkuit Albert Park tersebut sangat spesial untuknya. Pria berusia 23 tahun itu mengibaratkan balapan nanti merupakan mimpinya yang menjadi kenyataan sejak berkiprah di dunia balap.
"Ini akan sangat spesial karena dalam karier saja sejak umur enam tahun hingga sekarang usia 23 tahun, akhirnya bisa masuk F1," kata Rio Haryanto.