Bola.com, Melbourne - Pebalap Manor Racing, Pascal Wehrlein, tak bisa menutupi rasa kecewa setelah menjadi orang pertama yang tereliminasi pada sesi kualifikasi F1 GP Australia di Sirkuit Albert Park, Melbourne, Sabtu (19/3/2016).
Wehrlein menempati posisi ke-22 dengan catatan waktu 1 menit 29,642 detik. Catatan waktu pebalap asal Jerman itu lebih lambat 0,015 detik dari rekan setimnya, Rio Haryanto, yang menempati posisi ke-21.
Advertisement
Baca Juga
"Bukan hasil yang diharapkan, tapi saya tak boleh mengeluh karena sistem adalah sistem," kata Wehrlein, seraya tak ingin menyalahkan format baru kualifikasi F1, dalam rilis tim Manor Racing yang diterima Bola.com.
Wehrlein mengungkapkan hasil yang kurang memuaskan pada sesi kualifikasi F1 GP Australia masih tergolong wajar mengingat ini merupakan kesempatan pertama seluruh pebalap mencoba format baru.
"Kami harus menemukan cara untuk meningkatkan kecepatan. Kualifikasi berjalan sangat ketat. Karena catatan waktu putaran menjadi kunci, maka kami harus bekerja keras untuk memaksimalkan strategi yang tepat guna mendapat waktu tambahan. Kami akan melakukannya secara perlahan supaya bisa lebih baik lagi," ujar Wehrlein.
Meski kecewa dengan hasil kualifikasi, Wehrlein tetap optimistis menatap lomba pada Minggu (20/3/2016). Apalagi juara ajang balap turing Jerman (DTM) 2015 itu bakal naik satu posisi start menyusul hukuman penalti yang diterima Rio Haryanto.
"Hasil lomba esok lah yang benar-benar masuk hitungan. Saya sudah menunggu lama untuk momen ini. Meski hari ini mengecewakan, hal itu tak akan mengurangi kebahagiaan saya bisa berbaris di grid F1 untuk pertama kali saat lomba," ujar Wehrlein.