Persaingan Unik Rio Haryanto dengan Pascal Wehrlein

Bola.com, Jakarta Pebalap Manor Racing asal Indonesia, Rio Haryanto, berulang kali mengatakan ingin mengalahkan rekan setimnya, Pascal Wehrlein, saat balapan. Uniknya, di luar lintasan kedua pebalap muda itu selalu saling mendukung.

Pada ajang Formula 1 (F1) 2016 ini, Rio dan Wehrlein sama-sama berstatus sebagai rookie. Rio baru promosi dari ajang GP2 yang digelutinya selama empat musim, sedangkan Wehrlein musim lalu merupakan juara DTM dan berstatus pebalap junior Mercedes.

Sebelum menjalani seri perdana di GP Australia, Rio mengatakan target utamanya adalah merampungkan balapan. Adapun target tambahannya adalah mengalahkan rekan setimnya, Wehrlein. Pebalap asal Solo, Jawa Tengah, itu mengakui dirinya memang akan selalu bersaing di lintasan dengan Wehrlein.

“Di sirkuit kami selalu berkompetisi. Saya dan Wehrlein sama-sama ingin melakukan yang terbaik untuk tim,” kata Rio Haryanto, di sela-sela acara jumpa penggemar di Jakarta, Kamis (7/4/2016).

Uniknya, persaingan Rio dan Wehrlein di lintasan bakal ditanggalkan setelah keduanya merampungkan balapan. Rio mengaku sering berdiskusi dan berbagi bermacam-macam hal dengan rekan setimnya itu. 

Dalam beberapa kesempatan, Pascal Wehrlein juga terang-terangan membela Rio saat rekan setimnya tersebut diragukan mampu bersaing di F1 oleh beberapa pihak. 

“Di luar trek kami banyak sharing, misalnya soal setelan mesin dan lain-lain, soalnya Manor ini kan tim yang masih baru. Kami masing-masing butuh masukan dari pebalap lain supaya peringkat bisa naik,” beber pebalap Indonesia berusia 23 tahun tersebut.

Sejauh ini, hasil yang diraih Wehrlein masih lebih baik dibanding Rio Haryanto. Pada balapan di Melbourne, Australia, 20 Maret, Wehrlein finis di posisi ke-16. Di sisi lain, Rio gagal merampungkan balapan karena mengalami masalah mesin. Mobil MRT05 milik putra pasangan Indah Pennywati dan Sinyo Haryanto tersebut bermasalah pada bagian driveline, sehingga hanya bisa melahap 18 lap. 

Pada balapan kedua di GP Bahrain, lagi-lagi Wehrlein mengungguli Rio. Pria Jerman itu finis di posisi ke-13, sedangkan Rio Haryanto menyudahi balapan pada posisi ke-17.