10 Momen Terunik dan Terkonyol dalam Sejarah F1 (Bagian 2)

7. Ponsel Siapa Ini?

Robert Kubica sedang fokus menjalani sesi latihan bebas ketiga GP Bahrain 2010 saat tiba-tiba muncul suara aneh dari dalam kokpit mobil Renault miliknya. Setelah diselidiki, ternyata bunyi tersebut berasal dari ponsel!

Rupanya telepon genggam salah satu kru Renault tertinggal di kokpit mobil Kubica. Pebalap asal Polandia itu pun lantas mengontak tim dan memberitahukan gangguan yang dialaminya lewat radio. Komunikasi yang tak biasa pun terjadi.

"Ada ponsel di kokpit saya. Seseorang meninggalkannya di kokpit. Apa yang harus saya lakukan? Membuangnya atau masuk pit?" kata Kubica di radio tim.

"Oke Robert, masuk pit saja sekarang," jawab kru Renault.

"Saya hanya akan berhenti di luar garasi, memberikan ponsel, dan melanjutkan lagi, oke?" ujar Robert.

"Oke Robert, kami mengerti," balas kru tim lagi.

Benar saja. Kubica masuk pit hanya untuk menyerahkan ponsel tersebut dan kembali ke trek untuk meneruskan sesi latihan! Entah apa jadinya kalau insiden itu terjadi saat lomba.

8. Crashtor Maldonado

Pastor Maldonado bukan pebalap sembarangan. Pebalap asal Venezuela itu merupakan juara GP2 Series 2010. Saat di F1, dia pun pernah memenangi GP Spanyol 2012 dari pole position bersama Williams.

Namun, reputasi Maldonado di lomba jet darat bukan dikenal karena prestasinya. Dia lebih dikenal sebagai pay driver dan lebih tenar lagi karena kerap mengalami crash, baik sendiri atau melibatkan pebalap lain.

Atas reputasinya itu, dia dijuluki Crashtor Maldonado. Gaya balapnya yang serampangan acapkali membuatnya menjadi sasaran kritik pebalap lain. Selama lima musim di F1 dari 2011-2015, dia lebih sering gagal finis ketimbang mendapat poin.

Maldonado pun hampir selalu mengalami insiden di setiap balapan. Fans kerap menanti Maldonado mengalami crash. Jika sudah terlibat insiden, maka akan muncul banyak parodi dan meme di media sosial. Bahkan, ada seseorang yang sengaja membuat situs bertitel hasmaldonadocrashedtoday.com!

Sampai saat ini, Maldonado masih memegang rekor sebagai pebalap yang mendapat poin penalti terbanyak, yakni 11. Pebalap yang mendapat 12 poin penalti maka super lincence (SIM F1) nya akan dicabut untuk sementara pada balapan berikut.

Dari sekian banyak kecelakaan yang dialami Maldonado, salah satu yang paling diingat adalah insiden pada sesi latihan bebas kedua GP Belgia 2014. Mengapa? Saat sedang melaju sendiri, mobil Maldonado tiba-tiba keluar trek. Namun, reaksinya lambat sehingga mobilnya pun menabrak dinding pembatas.

9. Pit di Gravel

Pada musim debut di F1, Lewis Hamilton pernah melakukan kesalahan kecil. Namun, kesalahan konyol itu berdampak sangat besar.

Momen tersebut terjadi di GP China 2007. Dalam balapan basah itu, Hamilton start dari pole position menggunakan ban intermediate dan mendominasi lomba.

Namun, saat trek mulai mengering, McLaren tak langsung memerintahkan Hamilton masuk pit stop untuk mengganti ban. Hamilton pun menghadapi masalah degradasi ban. Akibatnya, dia kehilangan grip. Pada lap 31, Hamilton melebar dan disalip pebalap Ferrari, Kimi Raikkonen.

Demi menjaga peluang naik podium, McLaren akhirnya memerintahkan Hamilton masuk pit. Saat masuk pit lane, ban mobil Hamilton sudah tak lagi memiliki grip. Ketika akan menikung, mobilnya pun keluar trek dan terperangkap di gravel. Meski sudah didorong oleh marshal, Hamilton tetap tak bisa melanjutkan lomba dan kehilangan poin krusial. Kru McLaren hanya bisa menutup wajah dengan tangan tanda kecewa.

Kegagalan Hamilton meraih poin plus kemenangan Raikkonen menggagalkan pebalap asal Inggris itu memastikan gelar juara dunia di Shanghai. Bahkan, titel benar-benar lepas dari genggaman Hamilton pada seri terakhir di Brasil.

10. Salah Kamar

Pebalap berstatus juara dunia seperti Jenson Button dan Lewis Hamilton pernah melakukan kesalahan konyol. Button dan Hamilton sama-sama masuk ke pit tim lain! Kesalahan kedua pebalap asal Inggris itu memalukan sekaligus mengundang gelak tawa penonton, tim sendiri, dan juga tim rival.

Button melakukannya di GP China 2011. Bukannya masuk ke pit McLaren, juara dunia F1 2009 itu malah masuk pit Red Bull.

Dua tahun berselang, Hamilton mengulangi kesalahan Button di GP Malaysia. Tiga kali juara dunia lomba jet darat itu mungkin lupa pada awal musim 2013 sudah pindah dari McLaren ke Mercedes. Dia justru masuk ke pit McLaren sebelum diberi kode oleh kru untuk pindah ke pit Mercedes.

Hamilton mungkin terlalu terbiasa masuk ke pit McLaren. Maklum, dia menghabiskan 13 tahun di tim yang bermarkas di Woking, Inggris, itu. Bos McLaren, Martin Whitmarsh, dan kekasih Hamilton saat itu, Nicole Scherzinger, hanya bisa tertawa.