Bola.com, Sochi - Pebalap Manor Racing asal Indonesia, Rio Haryanto, mengaku tak sabar untuk segera balapan F1 GP Rusia, akhir pekan ini. Prestasi yang cukup membanggakan pada ajang GP2 di Sirkuit Sochi tahun 2015 membuat Rio optimistis bisa meraih hasil bagus pada saat balapan nanti.
Advertisement
Baca Juga
Pebalap berusia 23 tahun itu hampir menjadi juara ketika melakoni sprint race GP2 Rusia di Sirkuit Sochi, musim lalu. Sayang, posisinya disalip Richie Stanaway pada lap terakhir. Rio pun harus puas berada di posisi kedua.
"Ya, itu bisa saja menjadi kemenangan keempat saya di GP2 musim lalu. Saya memimpin hingga lap terakhir tapi pada akhirnya harus puas di posisi kedua akibat keluarnya Safety Car," ujar Rio seperti dalam Facebook resmi Manor, Kamis (28/4/2016).
Meski gagal juara, Rio menilai pengalaman itu merupakan balapan yang luar biasa. Dia berharap bisa mengulang hasil bagus di Sirkuit Socchi bersama Manor pada balapan F1 GP Rusia, 29 April-1 Mei 2016.
"Itu merupakan balapan yang bagus buat saya. Saya sudah tak sabar untuk menjajal trek Socchi dengan mobil F1," ujar pebalap yang mengidolai Ayrton Senna tersebut.
Namun, ada hal yang bisa mengganggu konsentrasi Rio Haryanto. Masalah pendanaan yang belum ada titik temu bisa menjadi hal yang mengganggu pikiran pebalap kelahiran Solo, Jawa Tengah, tersebut mencetak sukses di Socchi.