Bola.com, Sochi - Rio Haryanto mesti mengubur asa meraih hasil maksimal pada balapan F1 GP Rusia di Sochi Autodrom, Minggu (1/5/2016). Alih-alih beraksi selama 53 lap, pebalap Manor Racing itu sudah harus mengakhiri balapan saat lomba belum selesai satu putaran!
Rio sebenarnya memulai lomba dengan baik. Pebalap berusia 23 tahun itu melakukan start secara sempurna. Dia pun mulus melewati tikungan pertama dan mencoba terus merangsek ke depan menuju tikungan kedua.
Advertisement
Baca Juga
Namun, nasib mujur belum berpihak kepada Rio Haryanto. Saat berada di dalam tikungan kedua, mobilnya tertabrak Nico Hulkenberg (Force India) yang melintir setelah disenggol Esteban Gutierrez (Haas).
A shot of the Turn 1/2 melee on the opening lap. Look at the air on that @ManorRacing #RussianGP #C4F1 pic.twitter.com/Fq5t7hcBON
— Channel 4 F1® (@C4F1) May 1, 2016
"Saya mendapatkan start yang sangat bagus. Di tikungan kedua saya sudah menyalip 2-3 mobil. Namun, sayangnya di depan saya ada mobil Force India yang melintir. Mobilnya mengenai bagian sidepod kanan mobil saya. Mobil saya pun mengalami kerusakan. Saya tak bisa menghindar karena di sisi kiri saya ada Marcus Ericsson (Sauber)," kata Rio Haryanto dalam rekaman suara yang diterima Bola.com.
Lap 45/53 | Rio, following every detail of the race he was punted out of. A true Pro 💪 pic.twitter.com/uC24xJlJtk
— Manor Racing (@ManorRacing) May 1, 2016
Rio dan Hulkenberg akhirnya tak bisa melanjutkan balapan F1 GP Rusia. Di sisi lain, Gutierrez yang menjadi pemicu insiden terkena penalti stop and go selama 10 detik di pit.
Bagi Rio Haryanto, ini merupakan kedua kalinya dia gagal finis dari empat balapan awal F1 2016. Sebelum F1 GP Rusia, Rio juga tak menyelesaikan lomba pada seri pertama di Australia.