Sukses


Sebelum Ditembak Mati, Amokrane Lebih Dulu Membunuh Polisi

Bola.com, Denpasar - Kepolisian Daerah Bali terpaksa menembak mantan petarung (Mix Martial Art), Amokrane Kiane Sabet, Senin (2/5/2016). Dia ditembak karena menusuk anggota kepolisian hingga tewas, demikian yang diberitakan AFP.

Baca Juga

Seperti diberitakan sebelumnya, aparat ingin menahan Amokrane karena telah meresahkan warga. Beberapa kali pria asal Prancis ini berbuat onar.

Namun, upaya polisi untuk menangkapnya mendapat perlawanan. Dengan memegang sebilah pisau, pria yang pernah tampil pada ajang tarung bebas UFC tersebut mengancam polisi yang berusaha mendekatinya.

Bahkan, Amokrane menusuk satu anggota polisi. Juru bicara kepolisian Bali, Hery Wiyanto, mengatakan petugas tersebut akhirnya meninggal dunia akibat luka tusuk.

"Satu petugas kami mencoba mendekatinya dan berusaha menenangkannya, tapi sabet menusuknya," kata Wiyanto kepada AFP, seperti dikutip New Straight Times.

Wiyanto mengungkapkan pihaknya sudah beberapa kali memanggil Amokrane untuk diinterograsi. Namun, pria berusia 49 tahun itu tak pernah memenuhi panggilan polisi.

"Sudah banyak keluhan tentang Amokrane, seperti makan di restoran tanpa membayar, membawa pisau, dan melecehkan orang," ungkap Wiyanto.

Lebih Dekat

Video Populer

Foto Populer