Bola.com, Jakarta - CLS Knights Surabaya berhasil menjadi juara Indonesian Basketball League (IBL) 2016 setelah mengalahkan Pelita Jaya Energi Mega Persada Jakarta dengan skor 67-61 pada laga ketiga final di Britama Arena, Kelapa Gading, Jakarta, Minggu (29/5/2016).
CLS secara keseluruhan unggul 2-1 dalam final berformat best-of-three. Sandy Febiansyakh dkk. kalah pada gim pertama sebelum bangkit dan memenangi dua pertandingan berikutnya.
Advertisement
Baca Juga
"Kami bisa membuktikan mampu jadi kampiun. Sejak awal, tim ini memang punya mental juara. Kemenangan ini saya dedikasikan buat Tuhan, keluarga, dan keluarga besar CLS Knights Surabaya," kata pelatih CLS Knights, Wahyu Widayat Jati, dalam rilis yang diterima Bola.com.
CLS mencetak sejarah dengan menjadi tim ketiga yang menjuarai kompetisi bola basket profesional tertinggi di Indonesia setelah Satria Muda dan Aspac sejak pertama kali diputar pada 2003. Tim asal Surabaya itu juga memutus penantian selama tujuh dekade sejak pertama kali berdiri pada 1946. Prestasi terbaik CLS sebelumnya adalah menjadi runner-up pada musim 2010/11.
"Gelar ini sungguh luar biasa. Kami akhirnya bisa mewujudkan mimpi untuk membawa CLS menjadi juara," ujar Sandy Febiansyakh, kapten tim CLS Knights Surabaya.
Di sisi lain, Pelita Jaya kembali harus mengubur mimpi jadi juara. Tahun lalu, mereka juga masuk final tapi kalah dari Satria Muda. Pada 2012/13, Pelita Jaya dibungkam Aspac di partai puncak. Pelita Jaya merupakan juara pramusim IBL 2016.
"Kami sudah menampilkan yang terbaik. Lawan pun kesulitan mengalahkan kami. Musim depan kami akan semakin baik lagi. Tidak lupa saya ucapkan selamat untuk CLS dan coach Wahyu. Mereka memperlihatkan kapasitasnya untuk menjadi juara," kata Benjamin Alvarezsipin III, pelatih Pelita Jaya.
CLS memang tampil dominan sejak IBL 2016 dimulai. Mereka menjadi juara musim reguler dengan hanya menelan dua kekalahan dari Aspac.
Keberhasilan CLS jadi juara dilengkapi dengan gelar individual yang diraih pemain andalan mereka. Pemain naturalisasi, Jamarr Andre Johnson, mendapat penghargaan MVP, Rookie of the Year, dan pencetak poin terbanyak. Mario Wuysang juga menjadi top assist.
Gelar IBL 2016 yang didapat CLS Knights juga menyempurnakan kebahagiaan insan bola basket Surabaya. Sebelumnya, Surabaya Fever mampu menyabet gelar juara Women's Indonesian Basketball League (WIBL) 2016 setelah menundukkan Tomang Sakti Merpati Bali dengan skor 2-0.