Rekan Rio dan 3 Pebalap Lain yang Kena Penalti di GP Monako

Bola.com, Monte Carlo - Balapan F1 GP Monako yang penuh drama pada Minggu (29/5/2016) tak cuma memakan korban tujuh pebalap gagal finis. Sebanyak empat pebalap juga harus menerima nasib pulang dengan membawa oleh-oleh penalti, termasuk rekan setim Rio Haryanto di Manor Racing, Pascal Wehrlein.

Seperti dilansir Autosport, Wehrlein mendapat penalti tambahan waktu 20 detik atas dua insiden berbeda. Pertama karena melanggar kecepatan pada periode Virtual Safety Car (VSC) dan kedua akibat mengabaikan bendera biru sehingga menghambat laju pebalap lain. Masing-masing pelanggaran itu diganjar penalti tambahan waktu 10 detik.

Wehrlein juga mendapat hukuman total empat poin penalti pada superlicence-nya. Pebalap asal Jerman itu akhirnya finis di posisi ke-14 atau satu peringkat di depan Rio.

Pebalap lain yang mendapat sanksi adalah Daniil Kvyat. Pebalap Toro Rosso itu menerima hukuman berat terkait senggolan dengan Kevin Magnussen (Renault).

Steward memutuskan Kvyat bersalah menjadi penyebab senggolan sehingga dijatuhi penalti turun tiga posisi start pada seri berikut di Kanada, 13 Juni 2016. Pebalap asal Rusia itu juga mendapat dua poin penalti. Total Kvyat sudah menerima tujuh penalti poin. Jika mendapat lima poin penalti lagi, superlicence Kvyat bakal di-suspen untuk satu balapan.

Hukuman turun tiga posisi start di Kanada plus dua poin penalti juga diberikan kepada Marcus Ericsson (Sauber). Ericsson bersalah dalam insiden dengan rekan setimnya, Felipe Nasr. Sejauh ini Ericsson total sudah mengumpulkan enam poin penalti.

Pebalap terakhir yang menerima hukuman dari steward adalah driver Williams, Valtteri Bottas. Pebalap asal Finlandia itu diputus bersalah menjadi penyebab senggolan dengan Esteban Gutierrez (Haas) pada lap terakhir. Dia mendapat penalti tambahan waktu 10 detik dan dua poin penalti pada superlicence-nya. Total Bottas sudah mendapat empat poin penalti.

Selain rekan Rio Haryanto, Pascal Wehrlein, serta Kvyat, Ericsson, dan Bottas, Kimi Raikkonen juga sempat diinvestigasi oleh Steward karena dianggap membahayakan pebalap lain (unsafe driving) setelah menabrak pembatas di hairpin. Namun, setelah mendapat penjelasan dari Raikkonen, steward akhirnya memutuskan tak memberikan hukuman apapun kepada The Iceman pada F1 GP Monako.