Final NBA: James 41 Poin, Cavaliers Paksa Warriors Mainkan Gim 7

Bola.com, Cleveland - Cleveland Cavaliers tak ingin begitu saja menyerahkan mahkota juara kepada Golden State Warriors. Dalam laga Gim keenam final NBA 2016 di Quicken Loans Arena, Cleveland, Kamis (16/6/2016) atau Jumat (17/6/2016) pagi WIB, Cavaliers menang 115-101 atas Warriors untuk menyamakan kedudukan menjadi 3-3 serta memaksakan Gim ketujuh.

Cavaliers mengawali laga secara impresif. Dimotori trio LeBron James, Tristan Thompson, dan Kyrie Irving, tuan rumah mendominasi permainan. Cavaliers unggul mutlak secara statistik, baik dalam field goal (43,8 persen berbanding 22,7 persen milik Warriors), assist (8-3), dan rebound (16-7).

Pada akhir kuarter pertama, Cavaliers langsung memimpin 31-11. Bagi Warriors, 11 poin merupakan angka terendah mereka dalam satu kuarter sepanjang musim ini. Lebih jauh lagi, catatan tersebut merupakan rekor terburuk Warriors pada kuarter pembuka di playoff sejak 1954.

Warriors mencoba bangkit pada kuarter kedua. Lewat berondongan tiga angka dari Stephen Curry, Warriors sempat memangkas keunggulan Cavaliers menjadi hanya delapan poin dalam kedudukan 46-38.

Namun, cedera punggung yang menimpa Andre Iguodala membuat Warrios kembali kesulitan menahan gempuran Cavaliers. Tuan rumah menjauh lagi melalui aksi Thompson dengan memanfaatkan assist James. Cavaliers masih unggul 59-43 saat halftime.

Courtside royalty. 👑🐝 pic.twitter.com/6ZR5fWxpZB

— Cleveland Cavaliers (@cavs) June 17, 2016

Warriors terus berusaha memangkas keunggulan Cavaliers selepas turun minum. Klay Thompson, yang melempem pada dua kuarter awal, mulai unjuk gigi. Tiga poin beruntun Thompson pada pengujung kuarter ketiga membuat Warriors hanya tertinggal sembilan poin dalam kedudukan 80-71 menuju kuarter pamungkas.

Saat Warriors terus mendekat, James tak tinggal diam. Setiap kali Warriors mencetak poin, selalu dijawab secara tuntas oleh King James. Bahkan, hampir seluruh poin yang dibuat Cavaliers pada kuarter keempat ada andil James di dalamnya.

James tak cuma berperan dalam offense. Dia juga tampil trengginas dalam bertahan. Salah satunya adalah dengan memblok usaha layup Curry. Saking frustrasinya dengan penjagaan ketat James, Curry sampai terkena foul out dan ejected karena melempar mouthpiece ke arah penonton!

The Unanimous MVP lost his cool https://t.co/zy9AtneDTV

— Bleacher Report (@BleacherReport) June 17, 2016

Berkat dominasi James, Cavaliers mampu menjaga keunggulan dan menutup laga dengan kemenangan. James total mencetak 41 poin, 11 assist, delapan rebound, empat steal, dan tiga blok pada pertandingan ini. Di kubu Warriors, Curry menjadi pencetak angka terbanyak dengan 30 poin.

LBJ passed two @celtics legends on the #NBAFinals All-Time scoring list: John Havlicek (1,020)/Tom Heinsohn (1,035) pic.twitter.com/VBH5gjsZzs

— NBA History (@NBAHistory) June 17, 2016

Cavaliers menjadi tim ketiga sepanjang sejarah NBA yang mampu menyamakan skor menjadi 3-3 setelah tertinggal 1-3 di final NBA setelah New York Knicks pada 1951 dan Los Angeles Lakers (1966). Namun, belum pernah ada tim yang jadi juara setelah ketinggalan 1-3.

Gim ketujuh atau partai penentuan Final NBA 2016 antara Golden State Warriors dan Cleveland Cavaliers akan digelar di Oracle Arena, Oakland, Minggu (19/6/2016) atau Senin (20/6/2016) pukul 07.00 WIB.