Saina Nehwal Ungkap Turnamen Terberat Sepanjang Kariernya

Bola.com, New Delhi - Pebulutangkis India, Saina Nehwal, memahami tekanan yang akan dihadapi saat tampil di Olimpiade Rio de Janeiro 2016 berbeda dibanding turnamen-turnamen lainnya. Dia bahkan menyebut Olimpiade Rio sebagai turnamen terberat sepanjang kariernya.

Olimpiade Rio bakal menjadi pengalaman kedua Saina tampil pada multievent terbesar di dunia tersebut. Pada Olimpiade London 2012, pemain berusia 26 tahun tersebut berhasil membawa pulang medali perunggu. Namun, kini harapan publik India yang mengarah kepadanya bertambah besar. Pemain ranking lima dunia tersebut diharapkan bisa membawa pulang medali emas.

Saina menyatakan ingin bermain di Olimpiade layaknya saat tampil di turnamen super series. Sayangnya, dia sadar sepenuhnya hal tersebut tak mungkin terjadi. Olimpiade tetap dianggap istimewa oleh para pebulutangkis maupun fans.

“Masih ada empat pekan (sebelum Olimpiade). Pertandingan bulutangkis baru dimulai pada 11 atau 12 Agustus. Jadi masih ada banyak waktu (untuk persiapan). Saya tak bisa bilang apapun. Tapi, saya mempersiapkan diri dengan keras. Setiap orang punya keinginan membawa pulang gelar. Kami juga punya banyak pemain dari India untuk cabang bulutangkis (7 pemain). Kali terakhir kami mendapat enam medali (secara keseluruhan). Semoga kali ini kami dapat medali lebih banyak,” ujar Saina, seperti dilansir One India, Jumat (8/7/2016).

“Olimpiade adalah event yang berbeda. Event besar. Setiap orang mempersiapkan diri dengan keras. Itu kompetisi yang sangat berat karena ada harapan besar dan tekanan besar. Semoga saya bisa bermain bagus,” imbuh dia.

Saina menambahkan tak mudah menghadapi harapan besar publik yang disampirkan ke bahunya. Apalagi, dulu dia tak pernah membayangkan bakal bermain di turnamen seakbar Olimpiade.

“Saya ingin memberikan yang terbaik untuk negara saya. Olimpiade adalah sesuatu yang sulit dijelaskan dengan kata-kata. Tak mudah menggambarkan bagaimana perasaan Anda saat mendapat medali dan bagaimana saat memenangi laga-laga yang sulit. Ini seperti mimpi, tak mudah dijelaskan,” imbuh pebulutangkis nomor satu India tersebut.