Bola.com, Jakarta - Para pelari papan atas dipastikan bakal meramaikan lomba lari internasional, Maybank Bali Marathon (MBM) 2016, yang akan digelar pada 28 Agustus di Gianyar, Bali.
Pada kategori full marathon (FM) putra, dua pelari Kenya, Kennedy Kiproo Lilan dan Elijah Mwaniki Mbogo, akan kembali bersaing untuk menjadi yang terbaik pada MBM edisi kelima.
Advertisement
Baca Juga
Kiproo merupakan penguasa MBM dengan mencetak hattrick juara pada 2012-2014. Atlet berusia 29 tahun itu juga memegang rekor tercepat FM MBM dengan catatan waktu 2 jam, 16 menit, 54 detik.
Kiproo layak dijuluki sebagai raja lomba maraton di Asia Tenggara. Selain dominan di MBM, dia juga memegang rekor lima kali juara Kuala Lumpur Marathon dan pernah memenangi Singapore Marathon pada 2012.
Pada 2015, Kiproo gagal memenuhi ambisi mencetak empat kemenangan beruntun di MBM. Dia hanya finis kedua setelah kalah secara dramatis dari runner-up edisi 2014, Mbogo.
Duel Mbogo dan Kiproo pada lomba tahun lalu sangat ketat. Saat menyentuh garis finis, Mbogo cuma unggul tiga detik di depan Kiproo!
Persaingan yang tak kalah seru juga berpeluang terjadi di kategori FM nasional putra. Semua pelari Indonesia yang pernah menjuarai MBM sejak edisi pertama kembali bertarung untuk naik podium tertinggi.
Juara dua tahun terakhir, Hamdan Syafril Sayuti, akan mendapat tantangan serius dari Yahuza, pemenang edisi 2013, dan putra asli Bali yang menguasai edisi perdana pada 2012, IG Gede Karangasem.
Saat jadi juara pada tahun lalu, Hamdan mencetak rekor tercepat MBM kategori FM nasional putra dengan catatan waktu 2 jam, 35 menit, 32 detik.
Atlet nasional lain yang akan meramaikan persaingan adalah Agus Prayogo dan Asmara Bara. Agus turun di kategori half marathon, sedangkan Asmara Bara berlomba di kategori 10K.
"Pelari nasional banyak yang ambil bagian dalam MBM karena menjadi ajang kualifikasi untuk Pekan Olah Raga Nasional (PON) 2016," kata Taswin Zakaria, Presiden Direktur PT. Bank Maybank Indonesia, dalam konferensi pers di Jakarta, Rabu (10/8/2016).
MBM 2016 akan diikuti lebih dari 7.000 peserta yang berasal dari 43 negara. Mereka bakal turun dalam empat kategori lomba, yaitu full marathon, half marathon, 10K, dan lomba lari anak, plus lomba dengan kursi roda bagi penyandang disabilitas. MBM 2016 menyediakan hadiah total lebih dari Rp 2 miliar.
MBM 2016 akan menjadi lomba lari pertama di Indonesia yang menggunakan aplikasi smartphone berbasis GPS, yaitu Event Tracking dari MyLaps. Dengan teknologi ini, lokasi pelari bisa dimonitor secara real time sehingga waktu finis peserta bisa diprediksi. Teknologi yang sudah digunakan di berbagai lomba lari internasional tersebut juga sangat penting guna meningkatkan standar keamanan.
Maklum, dengan jumlah peserta Maybank Bali Marathon 2016 yang mencapai lebih dari 7.000 orang, maka faktor keamanan dan juga kenyamanan menjadi sangat penting. "Kami terus melakukan pembenahan secara berkelanjutan agar tetap dapat menyelenggarakan lomba lari yang aman dan nyaman kepada pecinta lari," ujar Taswin Zakaria.