CdM Beberkan Kunci Indonesia Kembalikan Tradisi Emas Olimpiade

Bola.com, Jakarta - Misi Indonesia mengembalikan tradisi medali emas Olimpiade berhasil diwujudkan di Rio de Janeiro. Menurut Chef de Mission (CDM) kontingen Indonesia di Olimpiade Rio, Raja Sapta Oktohari, kunci dari keberhasilan itu adalah komunikasi yang baik dari antara semua pihak yang terlibat. 

"Kami sangat bersyukur dengan hasil yang diraih di Olimpiade (satu emas dan dua perak). Hasil tersebut tak mungkin diraih tanpa komunikasi yang baik dengan seluruh stakeholder olahraga nasional, dari atlet, pelatih, PB, KOI, Satlak Prima, hingga Kemenpora," ujar Oktohari, saat memberikan pemaparan akhir kiprah kontingen Indonesia di Olimpiade, kepada media di Jakarta, Jumat (2/9/2016).  

Tradisi Indonesia yang selalu menyabet emas di Olimpiade sejak 1992, terhenti di London, empat tahun lalu. Bulutangkis yang biasanya menjadi penyumbang emas, malah gagal total. Tak heran, beban berat pun disandang kontingen Indonesia yang bertanding di Rio de Janeiro. Target mengembalikan tradisi emas tak bisa ditawar-tawar. 

Misi tersebut akhirnya terealisasi. Indonesia berhasil membawa pulang satu keping medali emas melalui cabang bulutangkis, yaitu lewat ganda campuran, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir. Selain itu, Tim Merah Putih juga menyabet dua medali perak di cabang angkat besi, melalui lifter Sri Wahyuni Agustiani dan Eko Yuli Irawan. 

Okto, panggilan Oktohari, mengatakan sejak ditunjuk menjadi Kepala Kontingen Indonesia, dia segera melakukan komunikasi intensif dengan Komite Olimpide Indonesia, cabor, dan Satlak Prima. Selain itu, dia mengunjungi pemusatan latihan cabang bulutangkis, atletik, dan angkat besi. Komunikasi dengan Kemenpora juga diintensifkan. 

Okto juga menjalin komunikasi dengan KBRI di Brasilia. Hasilnya, pihak KBRI memberikan dukungan penuh kepada kontingen Indonesia selama pelaksanaan Olimpiade 2016. 

"Saya rasa bentuk komunikasi ini perlu dijaga dan ditingkatkan untuk kegiatan mendatang. Demi Merah Putih, kita harus bisa membuang ego masing-masing. Jika Itu bisa dilakukan, saya yakin Tim Indonesia bisa Iebih sukses di Asian Games dan Olimpiade mendatang," tegas Okto.