Sukses


Ini Alasan Hamilton Sebut Button Sebagai Sosok Istimewa

Bola.com, Jakarta - Sebagai sesama pebalap asal Inggris Raya, Lewis Hamilton memperlihatkan rasa simpati pada Jenson Button. Di tengah persiapan lomba F1 GP Italia, tim McLaren mengumumkan kontrak Button yang berakhir pada musim 2016 tidak diperpanjang.

"Jenson adalah juara dunia F1 asal Inggris yang istimewa. Saya ingat saat pertama kali menyaksikan dirinya berlomba. Saat itu saya datang di akhir pekan bersama ayah, sambil memakan hotdog, bermimpi melakukan hal yang dilakukan oleh Button. Sekarang ia sudah menghabiskan waktu 17 tahun di F1. Pencapaian yang sangat jauh. Apa yang ditunjukkan Jenson sungguh fantastis," kata Hamilton seperti dikutip crash.

Juara dunia tiga kali itu kemudian menceritakan pengalamannya saat ngobrol bareng Button dan pebalap lainnya.

"Suatu saat kami ngobrol di sela briefing. Max (Verstappen) duduk di sebelah saya. Ada Jenson dan Felipe (Massa). Jenson berkata pada Max: Kamu baru berumur satu tahun ketika aku mulai tampil di F1. Itu adalah hal yang gila. Saat ini Jenson masih terlihat muda, sehat, dan fit. Saya berharap dia mendapatkan hal terbaik di masa depan," kata Hamilton lagi.

McLaren akan memakai jasa eks rival Rio Haryanto di ajang GP2, Stoffel Vandoorne, mulai musim depan. Vandoorne adalah pebalap cadangan yang sudah sempat tampil di GP Bahrain menggantikan Fernando Alonso yang cedera. Kala itu, pebalap asal Belgia tersebut menyumbang satu poin setelah finis di urutan 10.

Jika Button tak membalap di arena F1 pada musim depan, Inggris Raya akan diwakili oleh Lewis Hamilton dan Jolyon Palmer. Itupun jika Palmer masih dipakai oleh Renault. Sepanjang karirnya di F1 yang dimulai pada tahun 2000, Jenson Button pernah menjadi juara dunia, yaitu saat bergabung dengan tim Brawn GP pada 2009.

Lebih Dekat

Video Populer

Foto Populer