Penutupan Paralimpiade Rio 2016 Berselimut Duka

Bola.com, Rio de Janeiro - Perhelatan Paralimpiade 2016 di Rio de Janeiro resmi ditutup di Stadion Maracana, Minggu (18/9/2016) malam waktu setempat atau Senin (19/9/2016) pagi WIB. Tak seperti pesta pembukaan yang berlangsung meriah dan ceria, upacara penutupan berlangsung dalam suasana duka.

Penampilan penyanyi, penari, dan pesta kembang api membuka upacara penutupan Paralimpiade. Namun, keceriaan tersebut tak bertahan lama. Suasana duka langsung menyelimuti Stadion Maracana saat memasuki acara puncak penutupan, yaitu penghormatan untuk pebalap sepeda Iran, Bahman Golbarnezhad, yang meninggal, Sabtu (17/9/2016) waktu setempat.

Golbarnezhad meninggal setelah mengalami kecelakaan pada nomor road race.  Komite Paralimpiade Internasional (IPC) mengatakan pebalap sepeda berusia 48 tahun tersebut langsung mendapat perawatan medis di lokasi kecelakaan. Setelah itu, dia dibawa ke rumah sakit di Rio, namun nyawanya tak dapat diselamatkan.

Golbarnezhad juga tampil di Paralimpiade London 2012, namun gagal menyabet medali. Golbarnezhad bertanding di nomor road race C4-5 untuk atlet dengan bagian tubuh bawah mengalami kecacatan atau diamputasi. Ini merupakan balapan keduanya di Rio. Pada Rabu (14/9/2016), dia finis di urutan ke-14 pada nomor time trial.

"Kami semua bersatu dalam kesedihan. Malam ini sebenarnya merupakan perayaan dari pesta olahraga yang berlangsung dalam 12 hari terakhir, namun suasananya sangat muram karena peristiwa tragis pada Sabtu lalu," kata Presiden IPC, Sir Philip Craven, dalam sambutannya. 

"Kematian Bahman Golbarnezhad memengaruhi kami semua dan membuat semua pihak yang terlibat dalam Paralimpiade bersatu dalam kesedihan," imbuh dia.  

Foto Bahman Golbarnezhad berukuran raksasa ditampilkan di Stadion Maracana. Seluruh bendera peserta Paralimpiade yang terpasang di stadion tersebut juga dikibarkan setengah tiang. Begitu juga bendera negara peserta yang dipasang di Perkampungan Atlet juga dipasang setengah tiang.  

Dalam upacara penutupan tersebut juga dilakukan penyerahan bendera Paralimpiade untuk negara yang akan menggelar event tersebut empat tahun mendatang. Bendera Paralimpiade diserahkan pihak Rio de Janeiro kepada delegasi Tokyo, Jepang.