Sukses


PON: Pegulat Putri Jabar Gunakan Bonus untuk Perbaiki Rumah

Bola.com, Bandung - Pegulat putri Jawa Barat, Eka Setiawati, mampu mempertahankan raihan medali emas di kelas female wrestling-seniors 58kg pada PON 2016 setelah mengalahkan atlet asal Kalimantan Tengah, Meylan, di GOR Saparua, Bandung, Selasa (27/9/2016).

Bagi Eka, raihan emas pada PON tersebut jadi yang kedua setelah PON 2012 Riau, Eka mampu menyabet medali emas di kelas yang sama.

"Iya ini emas yang kedua selama saya ikut PON. Awal ikut PON hanya dapat perunggu, di Riau dapat emas dan sekarang dapat emas lagi. Alhamdulillah ini sesuai target," ujar Eka.

Kerja keras dan latihan selama dua bulan di Korea Selatan, lanjut Eka, tidak sia-sia. Ia berharap prestasinya di gulat tidak terhenti sampai di PON. Namun, bisa melenggang hingga pelatnas.

"Insya Allah kalau dipanggil pelatnas saya siap. Apalagi saat SEA games 2011 saya hanya mendapat perunggu. Saya ingin mendapat medali emas ini tidak hanya di PON saja," katanya.

Eka mengungkapkan emas yang didapat pada PON 2016 ini sangat berharga bagi dirinya terutama untuk keluarga besarnya di Bandung, apalagi Jabar sebagai tuan rumah.

Bonus tentu akan dikantongi atlet 26 tahun yang menggeluti gulat sejak duduk di bangku SMA ini. Namun, Eka mengaku belum tahu berapa bonus yang akan diterimanya.

"Yang pasti bonus itu akan saya gunakan untuk memperbaiki rumah keluarga saya. Kebetulan rumah banyak yang bocor. Alhamdulilah ini rezeki saya dan keluarga saya," ungkapnya.

Di sisi lain, Jabar di cabang olahraga gulat telah menyabet empat medali emas. Selain Eka Setiawati, emas juga diperoleh dari Espiana Rusmana di kelas 48kg, Dewi kelas 63kg, dan Heri Fadli kelas 65kg.

Sementara medali emas yang dipertandingkan Selasa (27/9/2016) untuk kelas freestyle-seniors 65kg disabet atlet asal Banten, Aji Hakiki, freestyle-seniors 97kg disabet Elfriadi asal Jambi, dan emas di kelas female wrestling-seniors 75kg direbut Nas Trusnicu asal Kalimantan Selatan.

 

Lebih Dekat

Video Populer

Foto Populer