Bola.com, Seoul - Ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, gagal melenggang ke babak semifinal turnamen Korea Terbuka Super Series 2016 setelah takluk di perempat final kontra pasangan China, Li Junhui/Liu Yuchen, dengan skor 11-21, 16-21, Jumat (30/9/2016).
Advertisement
Baca Juga
Li/Liu juga menjadi penghalang Ahsan/Hendra di turnamen Jepang Terbuka Super Series pekan lalu. Pasangan Indonesia tersebut takluk dari Li/Liu di babak semifiinal, sehingga gagal lolos ke partai puncak Jepang Terbuka.
Kali ini, unggulan ketiga asal Indonesia tersebut lebih dini berjumpa dengan Li/Liu di Korea Terbuka. Sayangnya, Ahsan/Hendra gagal membalas kekalahan dan harus menerima kenyataan kembali takluk dari unggulan ketujuh tersebut. Ganda Indonesia berperingkat kelima dunia tersebut terpaksa mengubur mimpi lolos ke semifinal sekaligus mengincar gelar juara.
Pertandingan berjalan cukup ketat pada awal gim pertama. Kedua pasangan masih sama-sama menjajaki permainan lawan. Alhasil, perolehan poin masih berimbang. Namun setelah skor 4-4, Li/Liu mulai menemukan irama permainan terbaik mereka.
Kendali permainan berhasil diambil alih oleh Li/Liu sehingga membuat Ahsan/Hendra terus tertekan. Saat interval, ganda China sudah unggul jauh 11-6. Situasi tak banyak berubah seusai interval. Li/Liu tak memberikan kesempatan kepada Ahsan/Hendra untuk mengembangkan permainan. Gim ini pun ditutup dengan kemenangan telak untuk ganda China.
Ahsan/Hendra mencoba bangkit pada gim kedua. Buntutnya, pertandingan berjalan lebih ketat dibanding gim pertama. Saat interval, pasangan Li/Liu hanya unggul dua poin atas Ahsan/Hendra. Setelah itu, pasangan China sama sekali tak mengendurkan permainan. Gim ini pun kembali dimenangi Li/Liu. Total, ganda China tersebut hanya butuh 27 menit untuk menggenggam tiket ke babak semifinal.