Bola.com, Seoul - Pebulutangkis spesialis ganda asal Korea, Lee Yong-dae, menegaskan keputusan untuk pensiun seusai turnamen Korea Terbuka Super Series telah final. Dia tak akan menunggu hingga akhir tahun untuk undur diri dari dunia bulutangkis yang sudah membesarkan namanya.
Advertisement
Baca Juga
"Keputusan pensiun itu sudah pasti. Saya hanya ingin beristirahat dari bulutangkis selama beberapa waktu. Berkas-berkas untuk pensiun tersebut sedang diproses," ujar Lee dalam wawancara di situs BWF, Jumat (30/9/2016).
Lee sudah berkiprah di dunia bulutangkis selama hampir 20 tahun. Dia mulai berlatih olahraga tepok bulu pada usia 8 tahun dan berhasil menembus tim nasional tujuh tahun berselang.
Bintang bulutangkis yang selalu jadi pujaan saat bermain di Indonesia Terbuka tersebut kali pertama mengikuti turnamen internasional pada 2004. Setahun berselang, dia mulai merengguk kesuksesan dengan juara Kejuaraan Bulutangkis Asia Junior dan Kejuaraan Dunia.
Gelar paling bergengsi yang dikantongi Lee adalah medali emas di Olimpiade Beijing 2008, melalui nomor ganda campuran berpasangan dengan Lee Hyo-jung. Dia juga jadi bintang di nomor ganda putra saat berpasangan dengan Chung Jae-sung maupun Yoo Yeon-seong. Sayangnya, di nomor ganda putra dia gagal meraih medali Olimpiade. Bahkan di Olimpiade Rio, pasangan Lee/Yoo tersingkir di babak perempat final.
Apakah Lee sedih bakal meninggalkan arena bulutangkis yang telah memberinya banyak gelar? "Saya telah berpartisipasi di berbagai turnamen selama bertahun-tahun. Saya ingin beristirahat dari semua turnamen dan melihat peluang yang ada dan memulai dari sana," ujar Lee.
"Beberapa orang menanyai saya tentang Olimpiade Tokyo 2020. Tapi saya tak berpikir soal Olimpiade mendatang. Saya ingin mencari jalur lain di bulutangkis," sambung Lee.